Mahasiswa UR Kecam Insiden Meranti Berdarah

Mahasiswa UR Kecam Insiden Meranti Berdarah
Puluhan mahasiswa Universitas Riau unjuk rasa

RIAU (RA) - Puluhan mahasiswa Universitas Riau, Senin (29/8/2016) siang melakukan aksi unjukrasa di pintu masuk kantor gubernur Riau.

Aksi tersebut mengecam tindakan aparat kepolisian di Kepulauan Meranti dalam menangani aksi unjukrasa yang menyebabkan satu warga tewas, pada pekan lalu.

"Tragedi Meranti berdarah akan kita ingat sampai mati karena mencederai demokrasi," ujar para pengunjukrasa.

Sebagaimana diketahui, satu orang warga Selatpanjang tewas dalam aksi unjukrasa di Mapolres Kepulauan Meranti yang diduga terkena tembakan.

Aksi unjukrasa berujung kerusuhan itu berawal dari tewasnya Apri, honorer Dispenda yang merupakan tahanan kasus pembunuhan Brigadir Adil.

Tewasnya pelaku pembunuhan tersebut membuat masyarakat marah dan mempertanyakannya ke Polres setempat.

Perkembangan terakhir, atas insiden itu Kapolda Riau mencopot Kapolres Meranti dan menetapkan sejumlah personil kepolisian sebagai tersangka.

Sementara itu, selain mengecam kerusuhan Meranti, para mahasiswa yang berunjukrasa di jalan Sudirman Pekanbaru itu juga memprotes keluarnya Surat Perintah Penghentian Penyelidikan (SP3) terhadap perusahaan yang diduga melakukan pembakaran lahan dan hutan.  "Sudah 19 tahun Riau saban tahun diselimuti kabut asap," ujarnya. (Dr)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index