Mandi di Sungai, Dua Bocah Bersaudara di Inhil Diterkam Buaya

Mandi di Sungai, Dua Bocah Bersaudara di Inhil Diterkam Buaya
Kedua bocah kakak beradik yang menjadi korban terkam buaya

INHIL (RA) - Pertarungan maut antara manusia dengan buaya kembali berulang di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Kali ini dialami dua bocah di tepi sungai Parit Batil RT 12 RW 7 Desa Sungai Iliran Kecamatan Gaung Anak Serka.

Kejadian yang nyaris merenggut nyawa anak-anak ini terjadi pada Rabu (13/7) sekitar pukul 16.00 wib.

Kedua bocah kakak beradik yang menjadi korban terkam buaya tersebut adalah AL (12) dan Cek (8) yang merupakan anak dari Nasir Warga Suku Asli Mantang yang tinggal di Parit Batil RT 12 RW 7 Desa Sungai Iliran.

Disampaikan Kapolsek Gaung Anak Serka AKP Dwi Watno, kejadian ini berawal ketika kedua korban sedang mandi di tepi Sungai Parit Batil Desa Sungai Iliran sekitar pukul 16.30 wib. Ketika itu korban Al tidak melihat adiknya bernama Cek dan  Al berusaha mencari adiknya dengan cara memanggil.

Setelah 15 menit kemudian korban Al melihat adiknya Cek timbul ke permukaan air bersama buaya yang menerkam kaki sebelah kanan. Kemudian korban Al berusaha menarik baju Cek dengan posisi tangan kanan memegang tepi pompong dan tangan kiri menarik baju Cek.

Setelah berhasil menarik adiknya ke tepi, buaya tersebut kembali berusaha menerkam korban Al dan mengenai tangan sebelah kiri AL. Namun buaya tersebut kembali melepas gigitannya.

Kemudian kedua korban berteriak minta tolong dan naik ke atas pompong. Mendengar teriakan tersebut, ibu korban langsung datang dan meminta bantuan warga sekitar. Kedua korban langsung dibawa berobat ke Puskemas Desa Sungai Iliran Kec. Gaung Anak Serka.

"Atas kejadian tersebut korban Al mengalami luka gigitan pada telapak tangan sebelah kiri dan korban Cek mengalami gigitan di betis kaki sebelah kanan," ujar Kapolsek, Kamis (13/7).
 
Sebelum kejadian tersebut terjadi, Bhabinkamtibmas Desa Teluk Sungka Aiptu Herimon sekitar pukul 11.00 Wib, pada saat melakukan sambang Desa ke parit Batil Desa Sungai Iliran, telah memberikan himbauan kamtibmas kepada warga, apabila mau mandi agar tidak langsung masuk ke dalam sungai karena akhir - akhir ini buaya sering timbul ke permukaan. Namun sepertinya himbauan tersebut tidak didengarkan oleh orang tua korban.

Sampai saat ini kondisi kedua korban baik - baik saja, sudah diberikan obat dan sudah kembali beristirahat di rumah. (dr)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index