PEKANBARU (RA) - Sebanyak 4.955 calon Jemaah Haji (CJH) kloter pertama Riau (Kloter 6) telah resmi diberangkatkan dan dilepas lengsung oleh Gubernur Riau di Embarkasi Batam, kemarin.

Data yang berhasil dirangkum, dari 5.010 CJH Riau yang masuk kuota tahun 2012 ini, yang berangkat hanya 4.955 orang JCH dan didominasi oleh JCH Kota Pekanbaru yang berangkat sebanyak 455 (CJH). Sementara itu, sebanyak 55 orang JCH Riau yang tadinya sudah masuk kuota haji Riau, batal berangkat.

Keberangkatan JCH masih dilakukan melalui embarkasi Batam, padahal sebelumnya Pemerintah Provinsi telah berniat membuat embarkasi di Kota Pekanbaru dan Bandara Sultan Syarif Kasim II (SSK) yang sudah bertaraf internasional, namun embarkasi CJH masih dilepas di embarkasi Batam.

''Untuk embarkasi di Kota Pekanbaru sudah dilaksanakan dan sejauh ini sudah dilakukan peletakan batu pertama. Insya Allah tahun 2013 nanti kita akan mulai membangunnya. Tak apa-apakan masih di Batam embarkasinya,'' ungkap Gubernur Riau, HM Rusli Zainal, usai melepas CJH di Embarkasi Batam.

Dikatakan Rusli, pembuatan embarkasi tetap akan dilakukan nantinya di Kota Pekanbaru, namun masih butuh waktu untuk membuat embarkasi. ''Kita sudah siapkan semuanya dan Insya Allah kedepannya embarkasi akan berada di Kota Pekanbaru,'' ungkap Rusli.

Mengenai pelayanan, sejauh ini yang diberikan panitia haji sudah sangat bagus, semua telah disiapakan oleh panitia dan pihaknya menilai panitia sudah bekerja dengan baik.

''Meski tahun kemarin sempat CJH terlantar, diharapkan mudah-mudahan tahun ini dan kedepannya tidak ada CJH asal khususnya Riua tidak akan terlantar,'' ungkap Rusli.

Wali Kota Pekanbaru H Firdaus MT meminta para CJH Kota Pekanbaru membawa nama baik daerah, bangsa dan negara selama di Tanah Suci Makkah. ''Saya berharap nama baik daerah dan bangsa Indonesia tetap dijaga selama di Tanah Suci. Saat ini jamaah asal Indonesia memang sudah dikenal baik oleh umat muslim di Arab Saudi,’’ ungkap usai melepas jemaah haji di embarkasi Batam.

walikota juga mengingatkan agar JCH selalu menjaga kesehatannya selama di Tanah Suci. Banyak makan buah-buahan serta banyak meminum air putih menurut Firdaus menjadi syarat utama menjaga kestabilan tubuh agar tetap sehat. ''Udara disana berbeda dengan di Tanah Air jadi sebaiknya jagalah kesehatan dan pola makan yang baik,'' tutur Firdaus singkat. (RA1)