Begini Cara Warga Desa Tarai Bangun Kampar Sambut Bulan Puasa Ramadhan

Begini Cara Warga Desa Tarai Bangun Kampar Sambut Bulan Puasa Ramadhan
Suasana gotong royong usai shalat Isya di Masjid Al Muhajjirin Desa Tarai Bangun untuk persiapan Ramadhan.

TAMBANG (RA) - Puasa Ramadhan 1437 H akan dilaksanakan besok, Senin (6/6/2016). Persiapan sudah dilakukan oleh masyarakat Desa Tarai Bangun.

Salah satu yang dilakukan adalah dengan membuat masjid menjadi aman dan nyaman untuk melaksanakan ibada selama Ramadhan, baik ibadah siang hari maupun melaksanakan ibadah untuk menghidupkan malam-malam Ramadhan yang penuh berkah.

Seperti dilakukan warga Jalan Sukajadi Desa Tarai Bangun. Jamaah Masjid Al Muhajjirin sejak dua pekan lalu sudah mempersiapkan masjid mereka untuk menyambut bulan yang mulia itu.

"Masjid saat ini sedang tahap renovasi untuk menambah luas dan dibuat lantai 2. In syaa Allah kita mempersiapkan agar masjid ini tetap nyaman saat dimanfaatkan saat Ramadhan nanti yang pastinya akan banyak jamaah akan shalat ke masjid," ujar seorang Takmir Masjid Al Muhajjirin, Nashihul Amin, saat berbincang di sela-sela pengecoran lantai masjid, Sabtu malam tadi.

Siring bertambah padatnya penduduk, dan semakin ramanya masyarkat yang shalat berjamaah ke masjid, karena sudah tahu keutamaan shalat berjamaah yakni mendapat 27 kebaikan dibanding shalat sendirian di rumah, maka kebutuhan masjid pun kini semakin besar.

"Sudah sangat sempit, makanya pengurus melakukan renovasi. Pun demikian, masjid ini tetap nyaman karena sekarang dinding dan atap sudah dipasang walaupun sifatnya hanya sementara. Sekarang lebih luas dan bisa menampung banyak jamaah," ulasnya.

Untuk mempersiapkan masjid jelang Ramadhan, beberapa malam ini jamaah masjid melakukan gotong royong pada malam hari untuk membersihkan sisa material yang masih bertaburan di sekitaran masjid. Kemudian membangun lantai serta mengatur shaf-shaf untuk shalat.

"Sekarang masih agak terganggu dengan banyaknya jumlah tiang bangunan yang lama yang belum bisa dirobohkan. Semoga Allah memudahkan pembangunan masjid ini," sebut Takmir lainnya Zardi.

Tampak suasana masjid sudah sangat luas dan nyaman. Saat shalat Jum'at kemarin, jamaah merasakan kenyamanan karena tidak panas akibat jendela yang masih terbuka lebar dan angin leluasa masuk.

Hanya saja, ketika hujan turun ada beberapa bagian masjid yang harus basah akibat atap yang masih belum sempurna.

Dari segi sound sistem, juga sudah dibenahi yang mana saat ini suara imam masjid terdengar lebih bersih melalui pengeras suara, dan suara adzan pun lebih jauh radiusnya menjangkau beberapa perumahan yang ada di sekitaran masjid tersebut. (riki)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index