RIAUAKTUAL.COM -  Betapa takutnya Susilawati (57) saat mendengar tangisan yang menyerupai kuntilanak di depan rumahnya. Penasaran dengan tangisan yang terus-menerus, Susilawati memberanikan diri keluar rumah dan mendapati sesosok bayi tepat di depan pintu rumahnya.

Kejadiannya saat Susilawati terlelap tidur di rumahnya di Jalan Kayu Awet, Komplek Perumahan Karyawan Rumah Sakit Muhammad Husin (RSMH), Kelurahan Sekip Jaya, Kecamatan Kemuning, Palembang, Selasa (10/5) pukul 02.00 WIB.

Susilawati pun langsung menggendong bayi yang diketahui berkelamin perempuan dan diperkirakan berusia dua minggu itu. Awalnya, dia dan keluarganya berembuk untuk memutuskan mengecek tangisan atau tidak. Selang setengah jam kemudian, Susilawati memutuskan membuka pintu.

"Kami ketakutan semua, karena suaranya kayak kuntilanak. Ternyata bayi perempuan," ungkap Susilawati, kemarin.

Saat ditemukan, bayi tersebut mengenakan gurita, popok, kain gendong, dan selimut. Ada juga sejumlah peralatan bayi seperti bedak, minyak telon, dan botol susu.

Begitu dicek kembali, Susilawati menemukan surat wasiat yang bertuliskan tangan tentang bayi tersebut. Diketahui, bayi malang itu bernama Nisa Nurfaizah.

"Isi wasiat itu juga meminta keluarga saya mau merawat bayi ini dan tidak boleh diberikan kepada orang lain. Sepertinya orangtua bayi ini kenal sama kami," ujarnya.

Keesokan harinya, Susilawati melaporkan penemuan bayi itu kepada polisi, kelurahan, dan para tetangga. Dia pun memutuskan akan merawat bayi tersebut. Apalagi, selama ini anaknya sudah lama mengharapkan anak perempuan.

"Mudah-mudahan ini keberkahan. Kami akan rawat bayi ini, sampai dia besar. Saya anggap anak sendiri saja," pungkasnya. (merdeka.com)