Kapolres Kuansing: Pacu Jalur Adalah Momentum Perkenalkan Budaya ke Dunia

Kapolres Kuansing: Pacu Jalur Adalah Momentum Perkenalkan Budaya ke Dunia
Menjelang pelaksanaan Festival Pacu Jalur Tradisional Tahun 2025, berbagai pihak di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) menggelar rapat koordinasi pengamanan.

KUANSING (RA) - Menjelang pelaksanaan Festival Pacu Jalur Tradisional Tahun 2025, berbagai pihak di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) menggelar rapat koordinasi pengamanan yang dipimpin langsung oleh Bupati Kuansing, Dr. H. Suhardiman Amby, Senin (28/7/2025).

Rapat berlangsung di Ruang Multimedia Kantor Bupati dan dihadiri jajaran Forkopimda, panitia pelaksana, serta instansi teknis terkait.

Dalam forum tersebut, Kapolres Kuansing AKBP Raden Ricky Pratidiningrat, menyampaikan pandangan strategis sekaligus kesiapan penuh jajaran Polres dalam mendukung kelancaran dan keamanan event budaya yang telah menjadi ikon nasional bahkan internasional.

"Festival Pacu Jalur bukan sekadar agenda tahunan, tetapi menjadi momentum penting untuk memperkenalkan budaya Kabupaten Kuansing ke mata dunia," ujar AKBP Ricky.

Kapolres menambahkan, viralnya kegiatan ini di berbagai platform media sosial serta rencana kehadiran tamu-tamu dari luar negeri menuntut perhatian serius dalam aspek keamanan dan kenyamanan.

Dalam kesempatan itu, Kapolres juga menyoroti dua isu penting yang dapat mencoreng citra Kuansing di mata publik: aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

"Masalah PETI dan karhutla harus ditangani secara serius. Kita semua punya peran untuk menghentikan aktivitas ilegal, khususnya di sepanjang Sungai Batang Kuantan yang menjadi lintasan utama Pacu Jalur," tegasnya.

Menurutnya, musim kemarau berkepanjangan yang melanda sejumlah wilayah, termasuk Kuansing, meningkatkan risiko karhutla yang disebabkan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.

"Edukasi kepada masyarakat sangat penting. Karhutla bukan hanya merusak lingkungan, tapi juga berdampak langsung pada kesehatan dan citra daerah," ujarnya.

Dari sisi pengamanan, AKBP Ricky menyampaikan bahwa Polres Kuansing telah menyusun strategi khusus, termasuk menambah jumlah personel yang dikerahkan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Kami siap menurunkan kekuatan pengamanan lebih besar tahun ini, mengingat meningkatnya animo masyarakat dan kehadiran tamu dari dalam dan luar negeri. Sinergi antarinstansi sangat krusial agar event ini berjalan aman, tertib, dan sukses," jelasnya.

Kapolres juga menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor, mulai dari pengamanan jalur, pengaturan lalu lintas dan parkir, mitigasi bencana, hingga penanggulangan hoaks yang berpotensi memicu keresahan publik.

Menutup penyampaiannya, Kapolres Kuansing menegaskan komitmen penuh Polres untuk menyukseskan Pacu Jalur sebagai warisan budaya yang harus dijaga.

"Kami dari Polres Kuansing siap mengamankan dan mendukung penuh Festival Pacu Jalur 2025. Semoga event ini menjadi promosi budaya yang mengangkat nama Kuansing di kancah nasional dan internasional," tutup AKBP Ricky.

#PACU JALUR #Kuansing

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index