Kader Demokrat Pekanbaru Turun Ke-15 Kecamatan Bersihkan Sampah Pasca Pekerja PT. EPP Mogok

PEKANBARU (RA) - Kader Partai Demokrat Kota Pekanbaru turun langsung ke lapangan membersihkan tumpukan sampah yang menumpuk di berbagai sudut kota pada Sabtu (7/6/2025). 

Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap masalah sampah yang semakin parah pasca-mogok kerja oleh pekerja PT Ella Pratama Perkasa (EPP), rekanan pengangkutan sampah di Pekanbaru.

Dipimpin langsung oleh Ketua DPC Partai Demokrat Kota Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri, kader-kader Demokrat dari seluruh 15 kecamatan bahu membahu membersihkan sampah di Tempat Penampungan Sementara (TPS) dan jalan-jalan utama.

"Kader Demokrat Pekanbaru bantu wali kota. Kami turun ke 15 kecamatan bersihkan sampah pasca pekerja PT EPP mogok. Kami angkut sampah yang menumpuk ke tempat pembuangan menggunakan pickup secara swadaya," ujar Azwendi.

Menurutnya, aksi ini dilakukan sebagai bentuk dukungan kepada Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, yang juga merupakan Ketua DPD Partai Demokrat Riau. Demokrat ingin membantu pemerintah mengatasi krisis sampah sementara waktu.

"Hati kami terpanggil membantu Pemko Pekanbaru. Ini demi menjaga kebersihan kota dan juga nama baik Pak Wali Kota yang sedang berjuang mengatasi persoalan ini," imbuhnya.

Azwendi menyebut, seluruh kader Demokrat diinstruksikan untuk bergerak sejak pagi hari menyisir TPS-TPS di wilayah masing-masing. Dengan peralatan sederhana dan kendaraan pickup, sampah-sampah yang menggunung mulai diangkut ke lokasi pembuangan.

Ia juga menyoroti lemahnya manajemen PT EPP, selaku pihak ketiga pengelola sampah yang tidak mampu membayar upah pekerja hingga terjadi aksi mogok.

"Kami sangat menyayangkan, sebuah perusahaan yang ditunjuk untuk mengelola kebersihan kota ternyata tidak memiliki cadangan keuangan untuk membayar upah pegawainya. Ini merugikan masyarakat dan merusak citra pemerintah," tegas Azwendi.

Meski Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru telah turun langsung mengambil alih pengangkutan, Azwendi berharap gerakan kader Demokrat ini menjadi contoh partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan kota.

"Insha Allah kami tidak hanya mengajak kader dan simpatisan, tetapi juga warga untuk ikut serta menjaga lingkungan. Kota ini milik kita semua," ajaknya.

Hingga malam hari, para kader Demokrat masih terus bergerak membersihkan tumpukan sampah di berbagai titik. Aksi ini mendapat sambutan positif dari warga yang mulai resah dengan kondisi tumpukan sampah yang tak kunjung diangkut.

Seperti diketahui, pekerja PT Ella Pratama Perkasa melakukan mogok kerja karena upah mereka tidak dibayarkan. Hal ini membuat sampah menumpuk di sejumlah lokasi. DLHK Pekanbaru pun mengambil alih sementara pengelolaan hingga persoalan selesai.

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index