Pesawat tanpa awak jatuh di Batam, diduga milik negara asing

Pesawat tanpa awak jatuh di Batam, diduga milik negara asing
Drone jenis Banshee Target dengan No 6217T1 ditemukan mengapung di perairan Kepri, Indonesia

NASIONAL (RA) - Pesawat tanpa awak atau Drone jenis Banshee Target dengan No 6217T1 ditemukan mengapung di perairan Kepri, Indonesia, Kamis (31/3).

Menurut Andika, salah seorang petugas Lanal Batam, pesawat Banshee Target ditemukan oleh Kapal yang hendak menuju Situlang, Malaysia. Melihat itu, awak kapal mengamankan dan membawa terlebih dahulu sambil mengantar penumpang.

Belum diketahui siapa pemilik Banshee Terget tersebut, Lanal Batam belum bisa mengonfirmasi keperluan Drone apakah untuk sipil atau militer.

"Kita belum tahu ini milik siapa, nanti kita akan selidiki terlebih dahulu," katanya.

Mendengar laporan adanya Drone, Kapolda Kepri, Brigjen Pol Sam Budigusdian terjun langsung ke Pelabuhan Internasional Batam Centre untuk melihat langsung.

"Kita akan selidiki terlebih dahulu, apakah ini milik dari instansi terkait, atau mainan milik pribadi," ujarnya.

Untuk penyelidikan lebih lanjut, Polda kepri akan memeriksa dan bekerja sama dengan pihak terkait sekaligus memastikan apakah ada kaitannya dengan pesawat tanpa awak yang ditemukan 2012 silam.

"Menyerupai drone yang pernah ditemukan. tapi apakah sama atau tidak kita akan teliti terlebih dahulu," tuturnya.

Asumsi sementara, pesawat Drone jenis ini belum dimiliki oleh Indonesia. "Keterangan dari Lanud, pesawat jenis ini belum ada di Indonesia. Maka kita akan teliti lebih lanjut, apakah pesawat pengintai atau mainan saja," pungkasnya.

Pesawat tersebut ditemukan di selat Philip masih perairan Indonesia dengan titik koordinat Lintang 1 derjat 15,448N bujur 104 derjat 05S, pukul 11.00 WIB. Kapolda Kepri hadir bersama Wakapolda, Kapolresta Barelang, beserta jajaran dari TNI AL dan AU. (merdeka.com)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index