PEKANBARU (RA) - Meski tinggal di dekat pusat kota, warga Jalan Meranti, Kelurahan Labuh Baru Timur, Kecamatan Payung Sekaki merasa kurang mendapat perhatian pemerintah, terutama terkait infrastruktur dan pembangunan.
Kondisi ini mendorong warga setempat berharap pada pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho dan Markarius Anwar, untuk membawa perubahan dan pemerataan pembangunan yang selama ini mereka anggap minim.
Harapan ini disampaikan oleh H. Syam Efendi, seorang tokoh masyarakat, saat menghadiri kampanye dialogis Calon Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar, pada Senin (11/11/2024).
"Persoalan infrastruktur seperti jalan rusak dan perbaikan drainase sangat kami butuhkan di sini. Jika hujan turun, sering terjadi banjir yang menghambat aktivitas warga. Belum lagi renovasi masjid yang selama ini hanya dilakukan secara swadaya dan minim bantuan dari pemerintah," ujar H. Syam Efendi.
Kehadiran Markarius di tengah-tengah masyarakat memberikan harapan besar agar aspirasi warga Jalan Meranti bisa diwujudkan jika mereka terpilih sebagai pemimpin Pekanbaru.
"Kami berharap, berbagai persoalan yang kami sampaikan dapat menjadi perhatian dan menjadi prioritas utama beliau nanti setelah duduk sebagai wali kota dan wakil wali kota Pekanbaru," tambah H. Syam Efendi.
Dalam tanggapannya, Markarius Anwar menyatakan komitmennya untuk menuntaskan berbagai persoalan yang selama ini dirasakan oleh masyarakat. Menurutnya, berbagai isu tersebut sudah menjadi atensi Paslon AMAn dan tergambar dalam program kerja yang akan dijalankan setelah menjabat.
"Warga meminta perhatian terhadap perbaikan jalan, drainase, dan renovasi rumah ibadah. Bantuan untuk perbaikan rumah ibadah, yang selama ini minim perhatian, juga menjadi prioritas kami. Insyaallah, setelah kami duduk, kami akan bereskan semua persoalan ini," tegas Markarius.
Markarius juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan proses pemilihan kepala daerah. Ia menghimbau warga untuk tidak terpancing oleh isu-isu negatif yang bertujuan menjatuhkan Paslon AMAn.
"Mari kita sama-sama menjaga situasi tetap kondusif dan menghindari berita-berita yang tidak benar, demi kebaikan bersama," ujarnya.
GoogleNews
