Titik Panas Mulai Muncul di Pulau Sumatera, Riau Masih Nihil

Rabu, 16 Oktober 2024 | 13:22:14 WIB
Ilustrasi.

Pekanbaru (RA) - Dari data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, puluhan titik panas (hotspot) terpantau mulai muncul di Pulau Sumatera pada Rabu (16/10/24) pagi.

Dari data yang dirilis BMKG Pekanbaru tersebut, Provinsi Riau menjadi satu-satunya wilayah yang masih terbebas dari hotspot, sementara daerah lain seperti Sumatera Selatan, Lampung, dan Bangka Belitung mulai menunjukkan peningkatan jumlah titik panas.

"Total hotspot di wilayah Sumatera ada 28 titik, terbanyak di Sumatera Selatan dengan 15 titik. Selanjutnya, Lampung mencatat enam titik dan Bangka Belitung tujuh titik. Sedangkan di Riau, hingga saat ini masih nihil," kata Forecaster BMKG Pekanbaru, Deby.

Meski titik panas belum terpantau muncul, Pemerintah Provinsi Riau diketahui telah menetapkan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) melalui Surat Keputusan nomor Kpts.293/III/2024. Stasus siaga ini berlaku hingga akhir November 2024 guna mengantisipasi potensi kebakaran hutan yang lebih luas.

Sementara itu Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga telah memberikan dukungan, termasuk helikopter untuk operasi water bombing dan patroli udara guna memadamkan Karhutla di Riau. Selain itu, Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) atau hujan buatan terus dilakukan di lokasi-lokasi yang terpantau terdapat titik api.

Dengan langkah-langkah pencegahan yang terus ditingkatkan, pihak berwenang berharap dapat mengurangi risiko kebakaran lahan yang lebih besar di wilayah Sumatera, terutama di Provinsi Riau yang sejauh ini masih nihil hotspot.

 

Tags

Terkini

Terpopuler