Riauaktual.com – Sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan masyarakat di Pulau Rupat, Bupati Bengkalis Kasmarni meresmikan pemakaian dan operasional RSUD Pratama Pulau Rupat yang terletak di Desa Tanjung Punak, Kecamatan Rupat Utara, pada Jumat (20/9/2024).
RSUD Pratama Pulau Rupat ini merupakan impian besar bagi seluruh masyarakat setempat. Sebagai pemimpin perempuan yang peduli pada kesejahteraan rakyatnya, Kasmarni aktif memperjuangkan pembangunan rumah sakit ini dengan melakukan lobi ke Pemerintah Pusat. Upaya tersebut akhirnya membuahkan hasil dengan berdirinya RSUD yang kokoh dan siap melayani masyarakat.
Tokoh masyarakat Pulau Rupat, Suman dan Joko, turut berperan dalam merealisasikan proyek ini dengan menghibahkan tanah seluas 4 hektare sejak tahun 2021. Pembangunan dimulai pada tahun 2023 dan selesai pada 2024, lengkap dengan berbagai fasilitas kesehatan yang diperlukan.
RSUD Pratama Pulau Rupat diperuntukkan bagi seluruh masyarakat di Kecamatan Rupat dan Rupat Utara serta masyarakat umum lainnya. Dalam sambutannya, Kasmarni mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung terlaksananya pembangunan rumah sakit tersebut.
"Terima kasih juga kami sampaikan kepada Bapak Raden Temenggung Suman Hadi Negoro yang telah menghibahkan tanahnya untuk pembangunan RSUD ini," ujar Kasmarni.
Ia menegaskan bahwa pembangunan RSUD ini telah ia niatkan sejak sebelum menjabat sebagai Bupati Bengkalis. Sebagai seorang pemimpin yang peduli, Kasmarni merasa prihatin melihat warga Pulau Rupat harus pergi jauh ke Kota Dumai untuk mendapatkan layanan medis.
“Bayangkan jika ada ibu hamil atau warga yang sakit parah, mereka harus menempuh perjalanan jauh ke Dumai. Dengan adanya RSUD ini, warga tidak perlu lagi ke sana, karena layanan kesehatan sudah tersedia di Pulau Rupat,” lanjut Kasmarni.
Kasmarni berharap dengan berdirinya RSUD Pratama ini, derajat kesehatan masyarakat Pulau Rupat akan meningkat secara signifikan. Ia juga berpesan kepada para tenaga kesehatan di RSUD tersebut agar bekerja dengan profesional dan tanpa mempersulit birokrasi pelayanan kesehatan.
"Bekerjalah dengan baik, jangan sombong, dan jangan memperlambat pelayanan. Ciptakan inovasi yang cepat, mudah, dan murah bagi masyarakat,” tegasnya.
Meski peresmian gedung RSUD telah dilakukan, Kasmarni menyampaikan bahwa operasional penuh akan dimulai pada tahun 2025. Sementara itu, layanan UGD sudah tersedia untuk masyarakat yang membutuhkan penanganan darurat.
"Untuk operasi dan tindakan medis lainnya, kita akan mulai tahun depan. Saya berharap informasi ini disosialisasikan dengan baik oleh para camat kepada masyarakat," tutup Kasmarni.
Acara peresmian ini dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti Anggota DPRD Bengkalis Hardianto dan Ferry Situmeang, Tokoh Masyarakat Pulau Rupat Kanjeng Raden Temenggung Suman Hadi Negoro, Sekretaris Daerah Bengkalis dr. Ersan Saputra TH, serta jajaran Forkopimcam dan tokoh masyarakat setempat. (inf)