INHIL (RA)- Masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengalamai krisis listrik sudah sejak bertahun-tahun, hingga kini belum juga terselesaikan oleh Pemerintah Kabupaten maupun Pemerintah Provinsi Riau.
Bahkan anggota DPRD Provinsi Riau dari daerah pemilihan Indragiri Hilir, Septina Primawati Rusli mengatakan sejak suaminya Rusli Zainal, masih menjabat sebagai Bupati Inhil kejadian pemadaman tersebut sudah sering terjadi.
"Masalah listrik ini sudah cukup lama terjadi di Inhil, ketika saya di sana juga listrik hidup mati. Saat pak Rusli masih menjabat sebagai bupati di sana, masalah ini juga sudah ada. Waktu itu beliau langsung turun ke lokasi untuk melihat mesin listrik yang sudah lama tersebut, Alhamdulillah sudah ada perubahan dan mulai membaik," katanya.
Sebagai wakil rakyat mewakili masyarakat Inhil Septina juga sangat menyesalkan jika masalah listrik ini masih terjadi. Ia mengharap kepada pihak PLN dapat segera menyelesaikan permasalahn krisis listrik di Kabupaten Inhil ini karena listrik merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat.
"Kalau sekarang kembali lagi seperti dahulu tentu kita sangat prihatin dengan ini, kita butuh dukungan dari pihak PLN, bagaimana supaya listrik ini jangan sampai mati lagi, karena ini kebutuhan pokok yang juga diperlukan oleh masyarakat. Dan hampir semua peralatan membutuhkan listrik kalau itu mati kan kasihan masyarakatnya," ungkap Septina yang juga sebagai anggota Komisi E DPRD Riau.
Politikus Partai Golkar ini juga berjanji akan segera membicakan hal tersebut dengan Komisi D DPRD Riau yang membidangi kelistrikan untuk dapat melakukan upaya-upaya agar bisa memanggil pihak-pihak terkait untuk menyelesaikan masalah krisis listrik ini.
"Kebetulan ini bukan dari Komisi saya, akan tetapi Komisi D dalam hal menangani ini semua. Tentunya saya selaku dapil Inhil akan terus mendorong rekan saya yang juga berasal dari dapil Inhil berada di Komisi D untuk bisa bekersama dan pemerintah setempat untuk bisa menyelesaikan secepatnya. Bukan hanya di daerah kota saja akan tetapi termasuk di daerah juga sangat membutuhkan listrik," pungkasnya.
Laporan : romg