RIAU (RA)- Pimpinan DPRD Riau tetap ngotot untuk di lakukannya proses Asessment ulang untuk jabatan Sekwan DPRD Riau.
Setelah ketua DPRD Riau Suparman sebelumnya meminta di lakukannya proses Asesmen khusus untuk jabatan Sekwan itu , gilirian unsur pimpinan Dewan lainnya, yakni Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo yang juga mendesak Pemprov Riau melaksanakan lelang jabatan terbuka untuk mengisi posisi Sekwan DPRD Riau itu.
"Intinya kita minta Pemprov adakan proses Asesment lagi untuk jabatan Sekwan ini," sebut Sunaryo Selasa, (12/05).
Politisi PAN itu menegaskan, pejabat yang akan menduduki jabatan Sekretaris DPRD Riau bukan berasal dari pejabat tinggi pratama atau Eselon II yang tidak mendapatkan jabatan atau tidak dilantik plt Gubri.
Mantan walikota Dumai itu lebih jauh menjelaskan, Sekwan merupakan jabatan profesional, dan juga ada jabatan politis karena berada di lembaga legislatif. Karena itu, perlu ada proses assessment juga. Jadi, kalau tidak diangkat menjadi Kadis, kemudian nanti diangkat menjadi Sekwan, terkesan pejabat buangan.
"Kita tidak mau, nanti yang menjabat Sekwan karena pejabat itu sebelumnya tidak mendapat posisi 61 Pejabat yang di lantik, maka di lempar ke Sekwan," imbuhnya.
"Kami disini menginginkan orang Sekwan yang prosesional, dan berkeinginan menjadi Sekwan untuk membantu kinerja dewan serta berkomitmen di dewan bukan orang buangan ,"tegasnya.
Saat di tanya siapa calon Sekwan yang akan di tunjuk Pemprov Riau nantinya, menurut Sunaryo hingga saat ini pihaknya belum membicarakan hal tersebut. Ia juga menegasakan belum ada bocoran nama-nama tersebut dari Plt Gubri. Karena itu, ia meminta berbagai pihak tidak memprediksi atau berspekulasi dulu nama-nama calon Sekwan.(ktc)