PEKANBARU (RA)- Kasus pencurian dengan kekerasan (curras) akhir-akhir ini sangat marak terjadi di Pekanbaru. Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Sigit Yuwono menganalisa, patroli polisi masih kurang pada jam rawan.
"Selain perlu meningkatkan patroli keamanan, polisi diminta membuat terobosan baru dalam mencegah tindakan-tindakan kriminal," ujar Sigit
Politisi Demokrat tersebut juga meminta Polisi harus buat langkah yang tidak monoton, sehingga tidak mudah dibaca oleh penjahat. Artinya, penanganan jangan hanya sebatas ada kejadian baru bergerak, sedangkan kejahatan tetap saja terulang.
"Tentunya polisi sebenarnya sudah paham akan pengenalan kejahatan di suatu wilayah, atau pemetaan wilayah rawan kejahatan. Harusnya ada tindakan khusus atas wilayah-wilayah rawan," tegasnya
Disamping itu Sigit juga menghimbau kepada masyarakat, untuk waspada kepada orang asing yang tidak dikenal yang mencoba menanyakan sesuatu atau alamat rumah kepada penghuni.
"Jika ada yang mengetuk pintu, pagi, siang atau pun malam, pastikan betul siapa tamu yang datang itu. Bila tidak kenal, jangan terburu-buru membukakan pintu," himbaunya
Disamping itu ia juga meminta, masyarakat segera mengaktifkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) sebagai ujung tombak pengamanan.
"Siskamling harus kita aktifkan, guna menjaga masuknya orang-orang yang tidak kita kenal yang pastinya memiliki niat yang jahat bagi keamanan daerah kita," pungkasnya.
Laporan : Doni