SMPN 25 Pekanbaru Gelar Khatam Al Quran

Jumat, 16 Mei 2014 | 16:06:00 WIB
SMPN 25 Pekanbaru Gelar Khatam Al Quran. FOTO: ade

PEKANBARU, RiauAktual.com - Sebanyak 325 siswa kelas IX SMPN 25 Pekanbaru melaksanakan khatam Al Quran. Pelaksanaan khatam Al Quran tersebut merupakan wujud implementasi dari penerapan program sekolah mengaji yang sudah diterapkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, dimana hampir seluruh sekolah Pekanbaru setiap pagi membaca Al Quran menjelang proses belajar mengajar (PBM) berlangsung. Untuk di SMPN 25 sendiri membaca Al Quran tiap hari Selasa, rabu dan Sabtu seluruh siswa mengaji sebelum PBM berlangsung, dan khusus anak kelas IX ditambah mengaji habis magrib agar benar-benar tuntas dan tamat membaca Al Quran.

"Untuk acara selamatan besar-besaran khatam Al Quran, ini kali pertama SMPN 25 mengadakannya. Sebelumnya hanya syukuran kecil-kecilan saja, tujuan khatam selain mensukseskan program Wako yaitu sekolah mengaji juga mewujudkan apa yang sudah menjadi kewajiban sebagai umat Islam untuk bisa Khatam Al Quran," ujar kepala SMPN 25 Pekanbaru Lili Deswita SPd, di sela-sela acara khatam, Jumat (16/5/2014).

Dalam kegiatan acara, para siswa berkumpul di ruangan yang menjadi tempat digelarnya prosesi khatam Al Quran, untuk secara bergantian pelajar beserta para guru membacakan juz 30, bagian terakhir dalam Al Quran. Kegiatan itu menjadi istimewa karena dihadiri Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi dan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Pekanbaru, Prof Dr Zulfadil SE MBA.

"Pelaksanaan khatam Al Quran ini juga untuk mengakrabkan siswa dengan kitab suci Al Quran sebagai pedoman hidup manusia dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Barangkali kalau di rumah mereka tidak sempat dan mungkin juga tidak terkondisikan untuk membaca Al Quran. Karena itu, dengan adanya program sekolah mengaji ini bisa mendekatkan anak-anak pada Al Quran," terangnya.

Di tempat yang sama, Kadisdik mengatakan bahwa dengan banyaknya sekolah menggelar khatam berarti menunjukkan jika program sekolah mengaji yang dicanangkan Wako Pekanbaru ternyata sukses.

"Untuk kedepannya kita akan lebih tingkatkan lagi, yaitu bisa bekerjasama dengan Kemenag. Dimana nanti anak-anak tidak hanya pandai membaca Al Quran, tetapi paham arti dan kandungan isi dalam ayat Al Quran itu. Sehingga, mereka mampu menerapkannya di kehidupan sehari-hari," ungkap Zulfadil. (ade)

Terkini

Terpopuler