Pemerintah Diminta Antisipasi Perkembangan Virus MERS-Cov di Pekanbaru

Jumat, 09 Mei 2014 | 12:06:36 WIB
Sekretaris Komisi III DPRD Kota Pekanbaru Ade Hartati Rahmad MPd. FOTO: riki

PEKANBARU, RiauAktual.com - Mewabahnya virus mematikan yang bernama MERS-Cov, kini tak hanya menjadi pembicaraan internasional saja, melainkan sudah mewabah ke dalam negara Indonesia dan Kota Pekanbaru pun mulai terdeteksi keberadaan virus tersebut.

Sekretaris Komisi III DPRD Kota Pekanbaru Ade Hartati Rahmad Mpd, menghimbau kepada masyarakat agar mewaspadai keberadaan virus MERS yang konon katanya beredar dari Timur Tengah dan sangat berbahaya dari virus flu burung.

"Saya minta masyarakat agar berhati-hati terjangkit wabah virus MERS-Cov yang sedang ribut di bicarakan saat ini," himbau Ade, Kamis (8/5/2014).

Politisi PAN ini juga meminta kepada Dinas Kesehatan segera melakukan kerjasama dengan rumah sakit yang ada di Kota Pekanbaru untuk bisa mensosialisasikan bahaya virus MERS-Cov tersebut.

"Banyak masyarakat yang tidak mengetahui bahaya virus yang hangat diperbincangkan. Bahkan virus ini mematikan dan belum ditemukan obatnya. Untuk itu perlu dusosialisasikan ke tengah masyarakat apalagi sudah ada yang terjangkit di kota kita kan?" pintanya.

Kepada pihak medis, Ade berharap agar dapat menindaklanjuti pasien terjangkit Virus MERS-Cov ini. Sehingga kedepan akan ada antisipasi agar pasien suspect virus MERS-Cov tak menyebar lagi ke masyarakat lainnya.

"Paparkan juga bagaimana agar masyarakat tak terkena virus itu, karena ini kan tergolong virus baru yang kemarin hangat jadi topik pembicaraan di daerah timur tengah. Masyarakat harus tahu tentang itu," pungkasnya.

Pasien diduga terjangkit virus MERS-co ini, terdeteksi di RSUD Arifin Achmad dan RS Awal Bros Pekanbaru. Dinas Kesehatan Provinsi Riau bersama pihak rumah sakit telah melakukan hasil tes terhadap tiga pasien yang diduga terjangkit Virus MERS-Cov yang berasal dari Timur Tengah. Hasilnya akan keluar satu pekan lagi. (rrm)

Terkini

Terpopuler