JAKARTA, RiauAktual.com - Ledakan yang terjadi di Gudang Amunisi Pondok Dayung, Lantamal 3, Tanjung Priok, Jakarta Utara, terdengar sejauh 1,8 km dari lepas pantai. Aryo Widuri, seorang karyawan perbaikan kapal yang saat itu hendak kembali ke daratan sempat tak bisa sandar dan harus memutar 1 km.
"Saat itu saya ada di atas perahu, menuju ke tempat sandar kapal di Arung Samudera atau Arsa. Ini tempat sandar boat untuk transportasi bagi para pelaut atau orang kapal yang akan menuju ke kapal di tengah sana," kata Aryo, Rabu (5/3/2014).
Saat itu, Aryo berperahu motor dengan jarak sekitar 1,8 km saat mendengar ledakan keras. Tak ada getaran saat dirinya berada di atas air, yang terdengar hanya ledakan keras. Nah, Dermaga Arung Samudera ini, yang dulunya tempat sandar kapal latih AL Arung Samudera, sebelah kirinya ada Lantamal 3 Pondok Dayung dan Polairud.
"Tepatnya di seberang Dok Koja Bahari I, dipisahkan kanal 30-40 meter. Saya hendak balik ke Arsa itu sudah diblok oleh aparat, perahu tak bisa sandar. Akhirnya harus memutar 1 km lewat Dok Koja Bahari I," imbuh Aryo.
Saat tiba di darat, Aryo menyaksikan banyak ambulans, mobil polisi dan personel TNI AL berlalu lalang. "Teman-teman saya masih banyak yang di dekat lokasi," tutur Aryo. ***
Sumber: Detik.com
Editor: Rrm