Riauaktual.com - Seorang pria bernama Bahro ditemukan tewas di dalam rumahnya dengan kondisi mengenaskan pagi tadi, Sabtu, 17 Februari 2018 sekitar pukul 07.00 WIB. Pria berusia 63 tahun itu tewas dalam kondisi kaki dan tangan terikat. Tak hanya itu, mulutnya juga tertutup lakban.
Peristiwa itu terjadi di Blok Rebo RT 3 RW 2, Desa Sindang, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Bahro diduga merupakan korban perampokan. Diduga Bahro merupakan korban perampokan.
"Dari hasil olah TKP (tempat kejadian perkara), kami simpulkan bahwa korban dirampok lalu dihabisi oleh pelaku perampokan," kata Direskrimum Polda Jabar, Kombes Pol Umar Surya Fana di Polda Jabar, Sabtu, 17 Februari 2018, kemarin.
Hingga saat ini tim gabungan Polres Majalengka dan Ditreskrimum Polda Jabar terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini. Sejauh ini, tiga orang saksi yang merupakan warga sekitar sudah telah dimintai keterangan.
Umar mengatakan, berdasarkan keterangan saksi dan olah TKP, kuat dugaan pelaku dibunuh oleh orang dekat yang mengenal korban.
"Kami menduga pelakunya masih warga Majalengka. Kami akan mengungkap siapa tersangkanya, mohon doanya," ujarnya.
Peristiwa serupa baru-baru ini terjadi di Maryati, di Cengkareng, Jakarta Barat. Maryati, wanita pemilik toko kelontong ditemukan tewas membusuk di dalam kamar kontrakannya, Jalan Kapuk Metro, Gang Jambu RT 06/11 Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat 2 Februari 2018. Wanita berusia 56 tahun itu diduga korban pembunuhan.
Maryati tewas dengan posisi tertelungkup dengan kedua tangan terikat ke belakang menggunakan tali berwarna kuning.
Tetangga korban, Nurhayati mengatakan jasad korban ditemukan pertama kali sekitar pukul 16.00 WIB oleh Erwin, tetangga kontrakannya.
Kasus tewasnya Mariyati masih belum terungkap siapa pelaku yang menghabisinya. Hingga saat ini polisi belum menemukan pelaku pembunuhan. Dugaan awal, pelaku merupakan orang dekat korban. Sebab, polisi tidak menemukan tanda-tanda masuknya perampok ke dalam kamar Maryati. Pintu kamar kontrakan di lokasi sama sekali tidak mengalami kerusakan ataupun dibuka secara paksa.
Sejauh ini penyidik telah memeriksa enam orang saksi yang merupakan warga sekitar dan para penghuni kontrakan itu. Sejumlah barang bukti seperti baju hitam dan legging polkadot yang digunakan, tali rafia dan kain selimut putih mengikat korbannya telah disita.
Sumber : kriminologi.id