Rp 14,7 M Untuk Tiga Koridor Trans Metro Pekanbaru

Senin, 04 Februari 2013 | 04:39:00 WIB
Bus Trans Metro Pekanbaru. Foto: doc

PEKANBARU (RA) - Keberadaan Trans Metro Pekanbaru (TMP) selama ini masih saja terus merugi atau belum Break Event Point (BIP). Dari total biaya operasional pertahun, 50 persennya masih disubsidi oleh Pemerintah Kota Pekanbaru.

Untuk tahun anggaran 2012 kemarin saja, TMP mendapatkan biaya operasional Rp 14,7 Miliar. Biaya ini disediakan bagi koridor 1 hingga 3. Sementara dilihat dari penerimaan yang mampu tertutupi hanya separuhnya.

"Anggaran biaya operasional tiga koridor TMP Rp 14,7 Miliar, karena pembangunan koridor 3 batal maka biaya yang diperuntukkan bagi pembangunan koridor digunakan bagi operasional TMP 4 bulan lagi," demikian dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Dedi Gusriady, Senin (4/2/2013).

Ditambahkannya, jika dilihat kemampuan 20 bus TMP mengumpulkan pendapatan dari karcis pertahunnya hanya mencapai separuh dari biaya operasional pertahunnya. Untuk penerimaan TMP diberi target Rp 7 Miliar setahun, sementara yang terealisasi hanya Rp 6 Miliar.

"Makanya, untuk memenuhi biaya operasional yang mencapai Rp 12,6 M ini, Pemko Pekanbaru kembali memberi subsidi sebesar Rp 6,6 Miliar," pungkasnya.

Laporan: Ver
Editor: Riki

Terkini

Terpopuler