Riauaktual.com - Sebagai salah satu upaya untuk memberikan pemahaman tentang bencana, penanganan dan penanggulangannya sejak dini agar tidak terjadi korban yang lebih luas lagi, pengurus Forum Koordinasi (FK) Tagana Kota Pekanbaru menjalankan program Tagana go to school.
Program ini sebelumnya telah dilaksanakan di SMP IT Tabrani beberapa waktu lalu, dan kali ini kegiatan serupa juga dilaksanakan di SMK Al Izhar Pekanbaru yang beralamat di Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang, Rabu (27/9/17) kemarin.
''Kita harus memberikan kesadaran dan pemahaman tentang bencana, dampak dan penanggulangan serta cara menghindarinya sejak dini, terutama kepada para siswa siswi, sehingga bencana bisa dihindari dan kalau pun sudah terjadi minimal siswa siswi sudah tau bagaimana cara penanggulangannya atau menyelamatkan diri dari bencana tersebut,'' ujar Ketua FK Tagana Kota Pekanbaru Almudassir.
Dijelaskan, Dalam sosialisasi ini, siswa siswi diberitaukan cara agar terhindar dari kebakaran, mempraktekan lansung bagaimana cara memadamkan api saat kebakaran masih kecil, cara melindungi diri dari api, asap, gempa, menyelamatkan diri dan memasang pelampung saat benjir, membantu korban tenggelam dan lain sebagainya.
Dalam tahun 2017 ini, tambah Almudassir, tak kurang dari tujuh kali terjadi bencana kebakaran di
wilayah Kota Pekanbaru dan menimbulkan kerugian yang sangat besar, belum lagi bencana angin puting beliung yang memporak porandakan rumah warga dan menelan korban jiwa, Kemudian Banjir yang menimbulkan kerugian yang tidak sedikit.
''Banjir yang terjadi di wilayah Kota Pekanbaru pada tanggal 23 hingga 28 Juni 2017 lalu, atau 2 hari sebelum Raya Idul Fitri kemarin, merupakan tamparan bagi kita semua bahwa, kepedulian kita sebagai masyarakat untuk menjaga lingkungan sudah sangat kurang. Untuk itu, melalui sosialisasi ke sekolah sekolah ini, diharapkan timbul kesadaran sejak dini dari diri kalangan siswa untuk menjaga lingkungan,'' harapnya.
Selain itu, Sekretaris FK Tagana Kota Pekanbaru, Azwar menambahkan, selayaknya semua masyarakat harus memiliki kesadaran untuk menjaga Kebersihan lingkungan dan memiliki kewasdapaan dini terhadap bencana. Sebab bencana tersebut datangnya tampa diduga dan dampaknya sangat merugikan. ''untuk itu Lebih baik mencegah dari pada mengatasinya. oleh sebab itu, kesadaran dan kewaspadaan terhadap bencana harus ditanamkan sejak dini,'' tambahnya. (az)