Harga Cabe Terus Naik, Disperindag Diminta Turun Kepasar

Rabu, 02 November 2016 | 12:08:54 WIB
ilustrasi

PEKANBARU (RA) - Terus naiknya harga komuditi cabe yang sampai menyentuh angka Rp.90 ribu per kilogram disejumlah pasar tradisional di Pekanbaru ditanggapi serius oleh kalangan DPRD Pekanbaru.

Untuk mengantisipasi harga cabe merah tak terus melonjak, Pemko dalam hal ini Disperindag diminta turun kelapangan memastikan harga sembako dan mencarikan solusi yang tepat.

"Turun kelapangan pantau dan cek harga sembako terutama harga cabe dipasaran, jangan sampai harga cabe terus naik tak terkontrol," tegas Anggota Komisi II Roem Diani Dewi ketika berbincang bersama wartawan, Rabu (2/11).

Dikatakan Politisi PKS ini lagi, saat ini Pekanbaru masih sangat bergantung dari pasokan dari luar seperti Sumatera Barat, Jawa dan Medan, dan oleh karenanya hal tersebut perlu disikapi.

"Jika kondisi petani disana mengalami gagal panen karena faktor cuaca, dan imbasnya mau tak mau pasokan kekita akan berkurang dan otomatis harga juga jadi mahal. Makanya hal ini harus dicarikan solusi, apa selamanya kita harus seperti ini ? ," tuturnya.

Disamping itu Roem juga berharap kepada masyarakat Kota Pekanbaru untuk cerdas dalam menyikapi gejolak kenaikan beberapa jenis harga sembako dipasaran.

"Masyarakat harus pandai-pandai menyikapi, mungkin karena yang sering naik cabe, lebih baik mencoba menanam cabe sendiri dirumah, paling tidak ketika harga cabe mahal dipasaran bisa terbantu cabe yang ditanam sendiri," tuturnya. (DWI)

Terkini

Terpopuler