Brimob Tembus 11 Titik Longsor di Agam, 1.500 Warga Terisolir Terselamatkan

Rabu, 03 Desember 2025 | 17:02:03 WIB
https://www.youtube.com/watch?v=U8WWch5pEOw

AGAM (RA) - Harapan warga Kampung Tamtaman, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, akhirnya kembali terbuka. 

Setelah hampir sepekan terisolir tanpa listrik, air bersih, dan makanan, akses menuju empat jorong yang tertutup longsor berhasil ditembus tim gabungan Brimob Polda Riau dan Brimob Polda Sumatera Barat.

Tim yang membawa logistik dan alat berat itu harus berjuang melewati medan ekstrem. Menurut Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Anom Karibianto, total terdapat 11 titik longsor masif yang menimbun jalur utama.

Ekskavator milik Brimob Polda Riau bekerja selama dua hari penuh untuk membersihkan timbunan tanah dan lumpur yang memutus akses dari Kecamatan Palembayan menuju Nagari Silungkang hingga arah Bukittinggi.

Namun tak semua jalur bisa ditembus alat berat. Di beberapa titik, jalan aspal berubah menjadi kubangan lumpur tebal. Tim gabungan terpaksa berjalan kaki dua kilometer, lalu kembali melanjutkan perjalanan kaki sejauh tiga kilometer hingga akhirnya mencapai pemukiman di kaki bukit.

Operasi penyelamatan ini dipimpin langsung Dansat Brimob Polda Sumbar Kombes Lukman, didampingi Kabid Humas Polda Riau Kombes Anom Karibianto, Dansat Brimob Polda Riau I Ketut Gede Adi Wibawa, serta Kabid Dokkes Polda Riau Kombes Wahono.

Pada Rabu siang (3/12/2025), perjuangan itu terbayar. Warga dari empat jorong, Gumarang I, Gumarang II, Silungkang, dan Tamtaman, menyambut kedatangan tim dengan haru. Lebih dari 1.500 jiwa akhirnya kembali terhubung setelah jalur terakhir dibuka.

"Sebelumnya kami tidak tersentuh. Sudah hampir seminggu sejak kejadian. Listrik padam, air bersih tidak ada. Tidak ada makanan," kata Vivi, salah seorang warga.

Tak menunggu lama, tim Brimob langsung menyalurkan bantuan. Karena jalur masih licin dan sempit, logistik dibawa menggunakan motor modifikasi berkotak dua sisi. Bantuan meliputi susu anak dan balita, biskuit, popok, mie instan, beras, hingga susu kental manis.

"Kami dari Brimob Polda Riau, Jambi, dan Sumbar membuka jalur untuk warga yang terisolir karena longsor," ujar Kombes Anom.

"Alhamdulillah setelah dua hari menembus 11 titik longsor, kami bisa sampai ke Jorong Tamtaman. Di sini saja ada sekitar 1.500 jiwa," sambungnya.

Anom menegaskan, misi kemanusiaan ini adalah bukti nyata negara hadir untuk warganya. Ia memastikan operasi masih berlanjut hingga seluruh titik terdampak benar-benar aman dilalui.

"Ini bukti negara hadir. Kami akan terus lanjut sampai semua jalur terbuka," tutupnya.

Terkini

Terpopuler