RIAU (RA) - Tarian "Aura Farming" yang dipopulerkan oleh Rayyan Arkan Dhika, bocah berusia 11 tahun asal Desa Pintu Gobang Kari, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, terus menjadi sorotan dunia.
Aksi lincah Rayyan sebagai "Anak Coki" di ujung perahu tradisional Pacu Jalur telah memikat hati warganet global, hingga memicu tren viral di media sosial yang dikenal sebagai "Aura Farming".
Tarian enerjik yang penuh karisma ini tidak hanya mempromosikan budaya Melayu Riau, tetapi juga telah ditiru oleh berbagai tokoh ternama dunia, termasuk klub sepak bola seperti Paris Saint Germain (PSG) dan AC Milan, serta selebritas internasional.
Yang terbaru, pembalap MotoGP ternama, Marc Marquez, turut memeriahkan tren ini dengan menampilkan selebrasi "Aura Farming" usai memenangkan balapan sprint di Sirkuit Sachsenring, Jerman, pada Minggu (13/7/2025) malam WIB.
Dalam unggahan di akun Instagram resmi @marcmarquez93, pembalap asal Spanyol ini terlihat menirukan gerakan khas Rayyan mengayunkan tangan dengan penuh percaya diri sebagai bentuk perayaan kemenangannya di ajang MotoGP Jerman 2025.
Selebrasi ini menjadi bukti betapa tren "Aura Farming" telah melintasi batas budaya dan geografi, menembus panggung olahraga dunia.
Tren "Aura Farming" ini juga menjadi momentum promosi budaya Riau ke dunia.
Dengan viralnya tarian Rayyan, Pacu Jalur kini dikenal luas, bahkan menginspirasi pembalap seperti Marc Marquez untuk turut merayakannya.