PEKANBARU (RA) - Dua atlet biliar asal Kota Pekanbaru mencetak prestasi gemilang di ajang Emperor Billiard Piala Wali Kota Pekanbaru, yang digelar pada Minggu (6/7/2025) di Emperor Pool & Cafe.
Mereka adalah Rahmat Taufik yang keluar sebagai juara pertama dan Robby sebagai juara kedua. Posisi ketiga diraih pebilliar Nando dari Sumatera Barat.
Turnamen yang diikuti 59 pebilliar dari Riau, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara ini juga menjadi bagian dari perayaan Hari Jadi ke-241 Kota Pekanbaru, sekaligus ajang seleksi menuju Kejurprov Billiard 2025 dan Porprov XI Riau 2026 di Siak-Dumai.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Pekanbaru, Hazli Fendriyanto, mengaku bangga dengan capaian para atlet muda tersebut. Menurutnya, ini menjadi bukti bahwa pembinaan atlet di Pekanbaru menunjukkan hasil yang positif.
"Kita ucapkan selamat atas suksesnya turnamen ini. Kemenangan Rahmat dan Robby jadi modal penting untuk menghadapi Kejurprov bulan Agustus nanti dan Porprov XI Riau tahun depan," kata Hazli.
Hal serupa disampaikan Ketua KONI Pekanbaru, Muhammad Yasir, yang mengapresiasi kerja keras atlet dan dukungan penuh dari Pengkot POBSI Pekanbaru. Ia menyebut kemenangan ini adalah hasil dari pembinaan jangka panjang.
"Alhamdulillah, dua pebilliar kita menyapu bersih podium. Ini bentuk komitmen pembinaan olahraga di Pekanbaru. Terima kasih kepada Bapak Wali Kota atas dukungannya," ujar Yasir.
Sementara itu, Ketua Pengkot POBSI Pekanbaru, Supriyanto, menekankan bahwa turnamen ini bukan sekadar perayaan ulang tahun kota, tetapi juga upaya mencari dan menyeleksi atlet berbakat.
"Iven ini untuk menyambut hari jadi Pekanbaru ke-241 dan dijadikan bagian dari seleksi atlet menuju Kejurprov dan Porprov XI Riau. Saya harap atlet lain bisa termotivasi mengikuti jejak prestasi Rahmat dan Robby," tegasnya.
Pemilik Emperor Pool & Cafe, Henny Widiastuty, menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan pembinaan olahraga biliar di Kota Pekanbaru. Henny berharap rumah biliar dapat menjadi tempat lahirnya atlet muda potensial.
"Kami ingin mencetak atlet berprestasi yang bisa menjadi aset kota dan daerah. Turnamen ini bentuk kontribusi Emperor untuk mendukung olahraga biliar secara berkelanjutan," ujarnya.