PEKANBARU (RA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru, yang lebih dikenal sebagai Lapas Gobah, melaksanakan tes urine terhadap petugas dan warga binaan pemasyarakatan (WBP) pada Rabu (30/4/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program deteksi dini penyalahgunaan narkotika di lingkungan pemasyarakatan.
Tes urine dilakukan secara acak kepada lima orang petugas dan 15 narapidana yang saat ini tengah menjalani masa hukuman di Lapas tersebut.
Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru, Erwin, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya nyata dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bebas dari narkoba serta mendukung program nasional Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
"Kegiatan ini adalah langkah konkret kami untuk memastikan bahwa Lapas tetap bersih dari narkoba. Ini juga sebagai bentuk komitmen kami dalam mendukung program P4GN," ujar Erwin.
Hasil dari tes urine menunjukkan bahwa seluruh peserta, baik petugas maupun warga binaan, dinyatakan negatif dari penggunaan zat terlarang.
"Ini menjadi indikator positif atas keberhasilan pengawasan dan pembinaan yang kami lakukan secara berkelanjutan di Lapas Pekanbaru," tambah Erwin.