PEKANBARU (RA) – Menjelang waktu berbuka puasa, suasana di Jalan Cut Nyak Dien, Pekanbaru, semakin ramai. Kawasan ini dikenal sebagai pusat penjualan takjil yang menawarkan beragam kuliner khas Nusantara. Masyarakat tampak antusias berburu makanan dan minuman untuk menyambut waktu berbuka.
Di antara berbagai pilihan yang tersedia, mie sagu menjadi salah satu takjil favorit. Kuliner khas Riau ini memiliki tekstur kenyal dengan cita rasa gurih yang khas. Tak heran jika banyak warga memilihnya sebagai menu berbuka puasa.
"Saya suka beli mie sagu karena rasanya enak dan harganya terjangkau," ujar Suci, seorang pembeli. Mie sagu dijual dengan harga sekitar Rp13.000 per porsi, menjadikannya pilihan yang ekonomis namun tetap menggugah selera.
Selain makanan khas Riau, kuliner dari daerah lain juga menarik perhatian. Salah satunya adalah gudeg, hidangan khas Yogyakarta yang terkenal dengan perpaduan rasa manis dan gurih. Gudeg di kawasan ini dibanderol Rp20.000 hingga Rp25.000 per porsi, dan banyak warga rela mengantre untuk mendapatkannya.
"Saya rindu makanan kampung, makanya beli gudeg di sini. Rasanya enak dan cocok untuk berbuka," ujar Sri, salah satu pembeli.
Keberagaman kuliner yang tersedia di Jalan Cut Nyak Dien menjadikannya destinasi utama bagi pemburu takjil di Pekanbaru. Selain lokasinya yang strategis, suasananya yang meriah juga menambah daya tarik bagi masyarakat yang ingin berburu menu berbuka dengan pilihan yang variatif.
Bagi Anda yang ingin menikmati aneka takjil khas Nusantara di Pekanbaru, datang lebih awal disarankan agar tidak kehabisan menu favorit sebelum waktu berbuka tiba.