PEKANBARU (RA) - Para tenaga honor yang saat ini bekerja di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru tidak bakal mengalami pemangkasan. Mereka masih bisa bekerja sampai saat ini karena tidak ada pemangkasan tenaga honor.
Jumlah tenaga honor di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru berkisar lima ribu orang. Mereka merupakan tenaga honor bidang teknis dan para guru honor di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin memastikan tidak memangkas tenaga honor yang sudah bekerja selama ini. Ada banyak pertimbangan dalam melakukan pemangkasan terhadap tenaga honor yang ada di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Kita kira tidak, itu adalah opsi terakhir kita. Jangan sampai kita melakukan pemangkasan," kata Zulhelmi Arifin, Minggu (16/2).
Dirinya menyadari bahwa sampai saat ini memang kondisi keuangan pemerintah kota belum pulih. Kondisi ekonomi juga belum stabil karena inflasi Kota Pekanbaru mencapai 1,2 persen.
Dirinya menilai kondisi inflasi kota masih di bawah angka yang disarankan. Harga bahan pangan juga masih fluktuatif di pasaran tapi tetap terkendali.
"Kita mau harga nantinya bisa terus normal, agar tren lebih positif jelang memasuki bulan suci Ramadan," terangnya.
Mantan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru ini menegaskan bahwa pemerintah kota tetap melakukan efisiensi anggaran. Salah satu anggaran yang terdampak efisiensi adalah anggaran perjalanan dinas.
Pembahasan lanjutan terkait efisiensi anggaran ini bakal berlanjut dalam waktu dekat. Ia mengaku bakal membahasnya bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Pekanbaru.