Anev Mingguan Polsek TPTM Perkuat Cooling System Jelang Logistik Sampai, Ipda Bonni: Untuk Pilkada Damai

Selasa, 19 November 2024 | 12:52:53 WIB
Melalui rapat Analisis dan Evaluasi (Anev) Mingguan yang dipimpin oleh Kapolsek TPTM Ipda Bonni Ferdy Sagala, S.H., M.H., berbagai arahan strategis diberikan kepada personel guna memastikan pelaksanaan cooling system yang presisi dan humanis.

ROHIL (RA) – Menjelang logistik Pilkada Kabupaten Rokan Hilir 2024 tiba, Polsek Tanah Putih Tanjung Melawan (TPTM) terus memperkuat strategi cooling system untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Melalui rapat Analisis dan Evaluasi (Anev) Mingguan yang dipimpin oleh Kapolsek TPTM Ipda Bonni Ferdy Sagala, S.H., M.H., berbagai arahan strategis diberikan kepada personel guna memastikan pelaksanaan cooling system yang presisi dan humanis.

Rapat Anev digelar di Mapolsek TPTM pada Senin, 18 November 2024, pukul 08.25 WIB, dihadiri oleh seluruh personel Polsek TPTM.

Dalam rapat tersebut, Ipda Bonni menekankan pentingnya penerapan kebijakan dari tingkat Mabes Polri, Polda Riau hingga Polres Rokan Hilir secara maksimal di lapangan.

"Semua kegiatan harus dilaksanakan sesuai dengan arahan pimpinan, dengan memastikan koordinasi jika ada kendala. Kanit Binmas diminta memonitor secara rutin kegiatan Bhabinkamtibmas, termasuk laporan bulanan, Door-to-Door System (DDS), problem solving, serta pelaksanaan sarana kontak dengan masyarakat," kata Ipda Bonni.

Ipda Bonni menjelaskan, personel diminta meningkatkan pengamanan markas serta menjaga kebersihan dan ketertiban, termasuk pengecekan terhadap tahanan.

"Ditekankan bahwa Cooling System jelang kampanye dan pencoblosan harus dilakukan secara presisi dan humanis, guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polsek TPTM," ujar Ipda Bonni.

Kapolsek menegaskan bahwa tidak ada toleransi bagi personel yang terlibat dalam judi online maupun penyalahgunaan narkoba.

Kapolres Rokan Hilir AKBP Isa Imam Syahroni melalui Ipda Bonni menegaskan bahwa pendekatan Cooling System harus dilakukan secara humanis untuk meredam potensi konflik di masyarakat.

"Personel harus hadir sebagai pengayom yang ramah, tegas, dan netral. Ini penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat sekaligus mendukung kelancaran tahapan Pilkada," jelas Ipda Bonni Ferdy Sagala.

Tags

Terkini

Terpopuler