Bupati Minta Seluruh Kecamatan Punya Solusi Cegah dan Atasi Karlahut

Bupati Minta Seluruh Kecamatan Punya Solusi Cegah dan Atasi Karlahut
bupati haris tinjau karlahut

PELALAWAN (RA) - Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan berkomitmen tinggi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran klahan dan hutan (Karlahut) diKabupaten Pelalawan.

Dalam berbagai kesempatan Bupati Pelalawan HM.Harris menghimbau kepada seluruh aparatur Pemerintahan dari tingkat Desa,Kelurahan hingga Kecamatan tak terkecuali stakeholder seperti perusahaan untuk bahu membahu dalam mencegah dan mengatasi Karlahut.

"Saya minta seluruh Kecamatan punya solusu dalam mencegah dan menanggulangi Karlahut dengan cara terus melakukan pengawasan, Koordinasi dan komunikasi begitu juga senanatiasa melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak melkaukan pembakaran lahan dan hutan," ujar Bupati kepada wartawan, Rabu 9 Maret 2016.

Dilanjutkan Bupati, bila terjadi kebakaran lahan dan hutan disuatu Desa atau kelurahan,Maka Kades dan Lurah diminta untuk segera berkoordinasi dengan Camat untuk segera Dilanjutkan ke Tingkat Kabupaten sehingga diketahui oleh Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Daerah (BPBPKD) Pelalawan tanpa menyampingkan bantuan dari pihak lain seperti perusahaan agar Karlahut tidak meluas.

"Seluruh aparatur harus sigap dan cekatan dalam mencegah dan mengatasi karlahut.Kita tidak mau kecolongan seperti tahun lalu sehingga menyebabkan terjadinya darurat kabut asap yang mengganggu kesehatan serta melumpuhkan berbagai aktifitas termasuk aktifitas belajar mengajar siswa sekolah," terang Bupati.

Terkait masalah Karlahut kata bupati, persoalan Karlahut di Kabupaten Pelalawan, tidak terlepas kondisi struktural lapisan gambut yang sangat tebal di kawasan Pelalawan. Disamping itu sebagian kecil masyarakat masih belum begitu paham terhadap dampak dari kebakaran hutan.

"Tak dapat dipungkiri sebagian kecil masyarakat masih belum paham betul bahaya karlahut. Disamping itu, kepedulian pihak perusahaan swasta menjaga areal perkebunan juga masih perlu dipertanyakan. Hal ini terbukti lapangan, hampir sebagian besar kebakaran terjadi di kawasan perkebunan milik perusahaan swasta," jelasnya.

Namun demikian, lanjut HM Harris, Pemerintah Kabupaten Pelalawan tetap komit mengatasi persoalan karlahut.

"Apapun ceritanya, yang jelas pemerintah tetap komit mengatasi persoalan Karlahut, pihak kita telah melengkapi berbagai peralatan pemadam kebakaran, tak hanya sampai disitu kita juga menyiapkan anggaran melalui APBD setiap tahunya," papar HM Harris.

Terkait pesoalan yang terjadi di lapangan sambung HM Harris, tim penanggulangan bencana kebakaran bekerja dilapangan sampai 24 jam. "Kesulitan dilapangan adalah medan yang berat, lapisan gambut yang sangat tebal, kesulitan adalah ada pada peralatan dan pada kecilnya anggaran," jelasnya.


Laporan : HAM

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index