Riauaktual.com - Bupati Siak Alfedri disambut antusias etnis Tionghoa pada puncak rangkaian hari raya Imlek Cap Go Meh di Kelenteng tertua Hock Siu Kiong, Sabtu (24/02/2024) malam. Alfedri disambut ribuan masyarakat Tionghoa dengan menyalakan kembang api.

Pada malam itu, warga Tionghoa ini saling berbaur dengan warga Kabupaten Siak lainnya dari berbagai suku dan agama.

Dalam suasana hiburan berbahasa mandarin Tiongha. Mendatangkan artis dari negara Malaysia, Singapura, pulau Batam dan Kalimantan Pontianak.

"Keragaman etnik budaya mewarnai bangsa kita ini. Apalagi, di pusatnya kota melayu yang berlataran sejarah kerajaan terbesar dan tersohor dibelahan dunia eropa yaitu kerajaan Sultan Siak. Sejarah mencatat masa kemasa kepemimpinan sultan pertama dan berakhir pada masa Sultan Syarif Kasim II," ungkap Alfedri diiringi tepuk tangan gemuruh dari warga etnis Tionghoa.

Dengan keberagaman suku, etnik dan budaya menjadi satu padu. Tidak memandang perbedaan, tentu menciptakan kerukunan di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Siak.

"Mari terus kita jaga dan lestarikan keberagaman ini, melayu bersatu tentulah oleh masyarakatnya yang saling hormat menghormati dalam perbedaan suku dan budayanya," tutupnya. (Inf)

#Siak