Riauaktual.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru memperkirakan anggaran pembangunan kembali Sekolah Dasar Negeri (SDN) 83 yang terbakar pekan lalu mencapai Rp1,5 miliar. Jumlah ini untuk perbaikan kelas dan bangun ulang ruangan yang terbakar.

Kepala Disdik Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan, pihaknya sudah menghitung kebutuhan anggaran untuk pembangunan ulang bangunan yang terbakar.

"Sudah mulai kami hitung anggarannya, konsultan sedang diturunkan. Sudah beberapa hari ini dilakukan penghitungan," kata Abdul Jamal, Senin (23/10).

Jamal menjelaskan, untuk gedung induk ada 6 kelas yang berada di lantai 2 yang akan diperbaiki. Saat kebakaran pada ruangan itu terdapat bagian atap yang rusak dimakan api. Sementara pada lantai 1 bangunan itu aman.

Namun memang untuk gedung yang disamping harus dirobohkan. Karena seluruh bangunan dilalap sijago merah.

"Kalau perkiraan kita, untuk enam kelas yang diperbaiki itu sekitar Rp500 juta, kemudian yang dirobohkan itu sekitar Rp1 miliar. Karena itukan dua lantai jadi harus gali dari bawah. Yang dibangun ulang akan ada 4 kelas, ada aula juga, jadi 2 bawah 2 atas," jelasnya.

Rencananya, untuk pembangunan sekolah tersebut menggunakan anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) tahun 2023.

"Kalau pembangunan nya itu pakai BTT bisalah kita bangun secepatnya. Insyaallah tahun ini. Tapi kalau pakai APBD murni, ya mungkin bulan dua kita bangun. Terutama yang 6 kelas itu dulu. Itu paling hanya sekian bulan saja pengerjaannya, sehingga saya rasa anak murid bisa segera pindah," ungkapnya.

Jamal menambahkan, bahwa saat ini para murid dari SDN 83 Pekanbaru terpaksa pindah belajar ke sejumlah sekolah. Mereka belajar sementara di SDN 29 Pekanbaru, SDN 66 Pekanbaru dan SDN 67 Pekanbaru. 

#Pendidikan #Pekanbaru