Riauaktual.com - Anggota DPR Misbakhun berharap RAPBN 2024 yang diumumkan pada Rabu (16/8/2023) mampu memberikan warna baru sebagai upaya untuk menguatkan ekonomi ke depan. Ia menilai  perlu ada peran berbagai stakeholder melalui konsolidasi fiskal, meningkatkan kesejahteraan, pendapatan perkapita dan tax ratio, serta mampu melewati ekonomi global dari ketertinggalan dan ketidakpastiannya.

"Struktur APBN jangan sama seperti 2022, apalagi seperti 20 tahun lalu,” ujar Misbakhun dalam dialog forum legislasi bertema 'Mengintip Pidato Presiden Soal RAPBN 2024’ di Gedung DPR Jakarta, Selasa (15/8/2023).

Misbakhun juga berharap terhadap APBN 2024 berpihak pada dunia usaha. Menurutnya APBN 2024 harus menjadi APBN ekspansif, artinya mempu  memberikan ruang kepada pelaku usaha swasta untuk bisa mengerjakan proyek pemerintah.

"Sehingga proyek-proyek pemerintah tersebut, diharapkan bisa menjadi penggerak bagi dinamika dunia usaha untuk menjalankan proyek yang ditangani oleh pemerintah. Jadi jangan hanya ditangani oleh BUMN saja,"  ujar politikus Partai Golkar itu.

Misbakhun berpendapat menyebut infrastruktur yang memiliki manfaat jangka menengah hingga jangka panjang akan berdampak besar bagi mobilitas penduduk yang turut serta akan berdampak pada perkembangan sektor industri. Kebijakan lain dalam RAPBN 2024 adalah anggaran dana desa yang merupakan salah satu kebijakan prioritas nasional tahun 2024.

"Selain itu, untuk mengangkut hasil bumi dibutuhkan infrastruktur jalan, pasar, pusat perbelanjaan yang transportasinya mudah, cepat dilalui, nyaman dan aman, " katanya.

#DPR/MPR RI