Antisipasi Karhutla, Kapolsek Payung Sekaki Bersama Bhabinkamtibmas Cek Embung dan Kanal

Antisipasi Karhutla, Kapolsek Payung Sekaki Bersama Bhabinkamtibmas Cek Embung dan Kanal

Riauaktual.com - Kapolsek Payung Sekaki, AKP Nursyafniati bersama para bhabinkamtibmas melakukan cek embung dan kanal untuk antisipasi terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayahnya, Sabtu (6/8/2022) pagi. 

Adapun bhabinkamtibmas yang mengikuti pengecekkan antara lain Bhabinkamtibmas Tirta Siak, Aiptu Subagio, Bhabinkamtibmas Air Hitam Aipda Suparman, Bhabinkamtibmas Bandar Raya Bripka Syahrial dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Tampan Bripka Edwar Murten.

"Kita melakukan pengecekkan embung dan kanal untuk antisipasi karhutla di wilayah Polsek Payung Sekaki. Kita juga mengajak para bhabinkamtibmas," katanya, Minggu (7/8/2022) pagi.

Adapun jumlah skat kanal sebanyak 23 titik di wilayah hukum Polsek Payung Sekaki.

"Untuk skat kanal sebanyak 23 titik di tiga kelurahan di Kecamatan Payung Sekaki dengan rincian 16 titik di Kelurahan Air Hitam, 4 titik di Kelurahan Tampan dan 3 titik di Kelurahan Tirtasiak. Sementara untuk embung sendiri ada 6 titik," ujarnya.

Tak tanggung-tanggung, mantan Kasi Humas Polresta Pekanbaru itu tidak canggung untuk masuk ke dalam semak untuk mencari dimana lokasi embung serta menelusuri parit pinggir jalan tanah.

"Parit tersebut setengah disekat, sehingga air menyebar ke semak sehingga membuat tanah pada semak tetap basah. Kita melanjutkan yang pernah dilakukan Kapolsek sebelumnya," ungkapnya.

Diterangkan Nursyafniati, adanya aliran Sungai Sibam dan Sungai Air Hitam akan membantu untuk stok apabila terjadi karhutla.

"Adanya aliran air Sungai Sibam dan aliran Sungai Hitam tentu dapat membantu stok air apabila ketersediaan air pada embung mulai berkurang bahkan kering pada saat musim kemarau," ulasnya. 

Disamping itu Kapolsek juga mengecek peralatan dan perlengkapan barang yang diperlukan untuk menangani Karhutla seperti mesin ministrek dan mesin sibahura.

"Boleh dikatakan hampir separuhnya wilayah Kecamatan Payung Sekaki adalah hutan dan semak, tentunya ini menjadi kerawanan terjadinya karhutla. Tentu ini akan menjadi kewajiban kita semua untuk menjaga langit kota pekanbaru tetap biru tanpa asap," tutup mantan Wakapolsek Bukit Raya itu.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index