Riauaktual.com - Anggota DPRD Kota Pekanbaru daru Fraksi PKS Mulyadi mendesak manajemen ritel Alfamart di Kota Pekanbaru tidak memajang alat kontrasepsi kondom di depan kasir, hal ini dinilai berbahaya untuk generasi yang rawan terlibat pergaulan seks bebas.

"Seharusnya tidak dipajang di depan kasir, diletakkan di belakang kasir, jika ada yang tanya baru lah diambilkan, tentu hal ini lebih safety, jika anak-anak atau remaja yang minta, pihak kasir bisa mempertanyakan," kata Mulyadi, Selasa (23/11/2021).

Diterangkan Mulyadi, dirinya sendiri sudah melihat dengan mata sendiri bagaimana alat kontrasepsi itu dipajang di depan kasir dan sangat mudah siapa saja meraih dan membelinya, seperti kinderjoy dan permen.

"Saya kemarin ke Alfamart, seharusnya alat-alat itu diletak di belakang kasir. Malam itu saya lihat alat itu diletakkan di depan kasir. Ketika ditanya kenapa diletak di depan, orang Alfamart bilang itu kebijakan manajemen," terang Mulyadi.

Bahkan lebih mencengangkannya, lanjut Mulyadi, ketika ia menanyakan ke kasir bahwa siapa saja bisa beli kondom tersebut, dengan santai pihak kasir mengiyakan, bahkan remaja pun bisa beli tanpa perlu ditanyakan terlebih dahulu kegunaannya.

"Bahaya ini untuk generasi muda, seharusnya manajemen menyesuaikan tempat, ini Kota Pekanbaru, Kota Madani, menjunjung nilai agama, kalau mengobral alat kontrasepsi seperti ini seperti mendukung seks bebas, kita minta segera ditata kembali, letakkan alat kontrasepsi di belakang," tegasnya.

Manajemen Alfamart belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini. Redaksi masih berupaya mengkonfirmasi ritel yang memiliki ratusan gerai di Kota Pekanbaru tersebut.