Riauaktual.com - Juru bicara penanganan Covid-19 Provinsi Riau, dr Indra Yovi mengatakan, meski ada penurunan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Provinsi Riau, namun, terkait diperpanjangnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 dilanjutkan atau tidak masih menunggu keputusan pemerintah.

Hal ini disampaikan Yovi, terkait hari ini (Senin) menjadi batas PPKM di Provinsi Riau, yang telah digelar dua minggu.

"Diperpanjang atau tidak, kita tunggu sore atau malam. Karena hari ini terakhir pelaksanaan PPKM level 4 yang diputuskan pemerintah dua minggu," jelas Yovi di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi, Senin (6/9/2021).

Dampak penerapan PPKM, terlihat dari turunnya angka terkonfirmasi Covid-19 diseluruh provinsi. Sehingga tidak adalagi kabupaten/kota yang masuk zona merah.

"Saat ini yang ada hanya zona oranye, kuning, dan hijau. Termasuk kota Pekanbaru," ungkap Yovi.

Karena itu, Yovi mengakui memang penerapan PPKM Level 4 di Provinsi Riau bertujuan membatasi kegiatan masyarakat agar tidak berkumpul diluar rumah.

Hal ini, lanjut dokter spesialis paru ini, sesuai data milik Satgas, dimana pada waktu normal khususnya di Pekanbaru, pergerakan kendaraan masyarakat mencapai 200 ribu per sehari. 

"Setelah penerapan PPKM terjadi penurunan angka pergerakan yang drastis, yakni hanya 20 ribu per hari atau sekitar 90 persen,'' ungkapnya.

Keberhasilan ini, lanjut dia, juga tidak terlepas dari kemampuan bersama, terutama masyarakat yang telah mengikuti aturan-aturan PPKM yang pada beberapa kondisi memang menyulitkan. 

Ia juga berharap penerapan PPKM level 4 di kota Pekanbaru hari ini menjadi hari terakhir sehingga nanti setelah turun level PPKM menjadi level 3 tentu ada beberapa hal yang sudah bisa dilakukan masyarakat terkait masalah ekonomi, mobilisasi, pendidikan, kebudayaan, keagamaan, dan sebagainya. 

Yovi juga meminta maaf kepada masyarakat, atas gangguan yang terjadi selama penerapan PPKM. 
 
"Saya minta maaf memang tujuannya PPKM, agar menghambat mobilitas masyarakat dan malas keluar rumah. Namun, perlu kita lihat bersama memang penurunan angka Covid-19 turun drastis," tuturnya.