Riauaktual.com - Tidak dapat dipungkiri bahwa pandemi COVID-19 menjadi masa yang sulit bagi banyak orang. Namun, masa-masa sulit seperti ini juga justru menjadi inspirasi banyak kalangan untuk saling peduli dan membantu satu sama lain, salah satunya mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terintegrasi di Pulau Karomah Universitas Riau 2021. 

Bekerja sama dengan salah satu usaha katering kecil milik warga setempat, Dapur Fatimah, tim KKN ini membagikan ratusan nasi kotak kepada para kaum duafa yang tinggal di RW 3, Kelurahan Pulau Karomah pada Sabtu, 16 Juli 2021 lalu. 

"Target kami adalah kaum duafa dan fakir miskin, karena merekalah yang paling mengalami kesulitan di tengah pandemi seperti ini," ujar pak Dodi, pemilik Dapur Fatimah. 

Dapur Fatimah sendiri merupakan usaha katering kecil yang berpengalaman dalam menyediakan paket makanan untuk Jum'at Barokah dan Iftar Puasa Sunnah. Usaha yang dimiliki oleh bapak Dodi ini berlokasi di Jl. Durian, Gg. Durian No. 47 RW 03 Kel. Pulau Karomah Kec. Sukajadi. Alasan dibalik kerja sama antara usaha ini dengan tim KKN UNRI sendiri adalah lantaran sebelumnya tim KKN ini telah membantu produksi usaha kerupuk cabe milik ibu Dodi selama beberapa hari, sehingga kedekatan antara keduanya telah terjalin. 

Selain itu, dinyatakan oleh Dodi, biaya untuk pembuatan ratusan nasi kotak ini berasal dari sejumlah donatur. Para donatur ini pun diketahui merupakan orang-orang yang memang berniat untuk membantu masyarakat, namun meminta bantuan penyaluran-nya melalui dirinya. 

Karena sedang saling bekerja sama, tim KKN UNRI pun secara sukarela mengajukan diri untuk membantu pembuatan nasi kotak tersebut. "Namanya KKN, jadi kami memang sedang butuh banyak kegiatan yang bisa bantu masyarakat. Mau itu masak atau apapun, selagi bisa pasti kami bantu," kata Dinda, salah satu anggota tim. 

Total nasi kotak yang disiapkan pada hari itu adalah 125 kotak. Menariknya, untuk membagikan nasi kotak ini, tim KKN UNRI menjadi penyalur utama dengan mendatangi satu per satu rumah penduduk yang tergolong dalam kaum duafa. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya kerumunan berlebih, terutamanya di tengah pelaksanaan protokol PKKM di Pekanbaru.

Kegiatan yang berlangsung hampir seharian in berjalan dengan sukses dan lancar. 

Ovia, salah seorang mahasiswi UNRI, mengatakan bahwa kegiatan pembagian ini disambut dengan baik oleh masyarakat yang ditargetkan. Mereka yang mendapatkan nasi bungkus merasa senang dan mengucapkan terima kasih kepada orang yang membagikannya. 

Selain nasi kotak, mahasiswa-mahasiswa UNRI ini juga terlihat memberikan masker gratis ke penduduk-penduduk setempat. Pemberian masker secara gratis ini dilakukan dalam rangka aksi peduli terhadap antisipasi penyebaran COVID-19 yang tengah mewabah sekarang.

"Sebagai mahasiswa yang sedang KKN di masa pandemi seperti ini, tentunya salah satu program kerja kami adalah bagaimana cara membantu masyarakat terhindar dari COVID-19. Dan pembagian masker ini adalah hal paling sederhana yang bisa kami lakukan," ucap Fazlur Rahman, selaku ketua tim KKN Terintegrasi Pulau Karomah '21 UNRI.