Terkait Razia Tim Yustisi Bocor

Dewan Minta Aparat Ungkap Oknum Suka Beking Pengusaha

Dewan Minta Aparat Ungkap Oknum Suka Beking Pengusaha
Muhammad Navis SE. FOTO: wan

PEKANBARU, RiauAktual.com - Razia Tim Yustisi selalu bocor sehingga target tidak didapat. Kebocoran informasi saat tim melakukan razia bukan kali ini saja, sudah lama terjadi dan sampai kini tidak bisa terungkap. Campur tangan oknum anggota dinilai sangat kuat, sehingga untuk menertibkan aturan tidak berjalan dengan baik.

Kondisi ini dinilai Anggota DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Navis, Tim Yustisi yang dipimpin langsung oleh Kepala Badan Satpol PP supaya membentuk intelijen, yang mengawasi dan mendata semua tempat-tempat yang melanggar aturan kota.

‘’Jadi kami minta terkait bocornya informasi razia itu, pimpinan tim yustisi untuk dapat mengungkap oknum pembeking yang diduga membocorkan informasi razia, agar untuk kedepan bisa maksimal,’’ kata Navis, Senin (7/7/2014).

Disebutkannya, seperti gelaran razia yang dilakukan pekan lalu, sebelum tim yustisi datang, rumah makan buka, lalu saat didatangi tim yustisi langsung tutup. Diminta juga supaya tim yustisi merazia tempat hiburan malam, yang berdasarkan laporan warga sudah ada yang nekad buka.

‘’Untuk melakukan razia itu, tim yustisi perlu merencanakan secara matang target-target yang akan ditertibkan sesuai dengan aturan. Untuk sasaran razia juga jangan semua anggota tahu, alat komunikasi anggota amankan saat akan razia,’’ ujar Navis.

Jika dengan cara simple itu bocor juga, dapat dicurigakan oknum anggota yang diajak rapat kordinasi tadi yang membocorkan. ‘’Memang sulit untuk mengungkapkannya, karena ini jaringan sudah lama mengakar. Harus tindakan ekstrim dilakukan oleh pimpinannya,’’ katanya.

Soal razia yang sudah dilakukan tim yustisi? ‘’Kalau kami nilai razia yang dilakukan itu tidak matang, makanya bocor. Pimpinannya juga kami minta tegas terhadap anggota, oknum yang membocorkan jika ketahuan harus ditindak tegas,’’ harapnya. (riki)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index