Bocah 10 Tahun Tewas Usai Digigit Anjing Milik Tetangga

Bocah 10 Tahun Tewas Usai Digigit Anjing Milik Tetangga
Ilustrasi. Foto : Pixabay.

Riauaktual.com - Seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun tewas usai digigit anjing peliharan tetangganya di Perumnas Simalingkar, Kelurahan Mangga, Kecamatan Simalingkar, Medan.

Korban Raza Aulia mendapat gigitan pada paha sebelah kanan dan sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.

Pihak keluarga pun telah melaporkan kasus ini ke Polsek Medan Tuntungan.

Pengacara keluarga korban, Oki Andriansyah menjelaskan peristiwa itu terjadi pada pada Kamis (10/6/2021) sore, sekira pukul 15.00 WIB. Saat itu, korban sedang melintas di depan rumah pemilik anjing, dan langsung diserang hewan berkaki empat itu.

“Almarhum melintas di rumah terduga pada Kamis tanggal 10. Lalu, di rumah terduga terbuka pagarnya. Karena terduga mau beli air galon. Lalu almarhum lewat, anjing yang lepas langsung menggigit paha kanan atas,” jelasnya sebagaimana dikutip dari Pojoksatu.id.

Oki menambahkan, saat itu dengan kondisi paha luka, korban pulang ke rumah dan menceritakan yang terjadi.

Keluarga pun mendatangi rumah pemilik anjing didampingi Kepling. Namun, saat itu rumah pemilik anjing tertutup rapat.

“Kita mediasi dengan Kepling, sudah ke rumah terduga cuma tertutup rapat hari Kamis. Jumat kita datang sama kepling untuk mediasi (lagi),” jelasnya.

Saat itu, korban mendapat pertolongan seadanya dengan vaksin tetanus, karena belum mendapatkan vaksin rabies. Tiga hari setelah kejadian baru mendapatkan vaksin tersebut.

“Karena kosong vaksin di Sumatera Utara untuk rabies, hari Sabtu kita beli di Kimia Farma, disuntikkanlah sore,” jelasnya.

Sayangnya, kondisi korban memburuk dan Minggu meninggal dunia.

“Kita masuk di Rumah Sakit Adam Malik sekalian visum. (Saat masuk) enggak ada gejala apa-apa. Begitu Sabtu mulai timbul hilang ingatan, seperti (korban) anjing rabies, tidak mau makan, mencret, muntah, mengalami kelumpuhan.

Ayah korban

Pihak keluarga yang tidak terima dengan apa yang telah terjadi telah membuat laporan polisi terhadap pemilik anjing. “Iya (dilaporkan), terduga ya pemilik anjing,” sebut Oki.

Ayah korban tampak terpukul dan menangis mengenang sang putra. Dia ingin hukum ditegakkan. “Dihukum,” ujarnya singkat dan terus menangis. (

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index