Istri Sajad Ukra Ketakutan Kakinya Mau Dipatahin Suruhan Nikita Mirzani

Istri Sajad Ukra Ketakutan Kakinya Mau Dipatahin Suruhan Nikita Mirzani
Medina Moesa

Riauaktual.com - Istri Sajad Ukra, Medina Moesa, disebut sebagai target utama untuk dipukuli oleh orang suruhan Nikita Mirzani.

Kabarnya aksi ini direncanakan bersamaan dengan penganiayaan yang dialami mantan manajer Lucinta Luna, Isa Zega alias Mami Zega, pada 3 November 2020 di bilangan Kalibata City Jakarta Selatan.

Medina pun mengaku ketakutan dirinya menjadi target utama akan dianiaya. Dia bersyukur sampai saat ini hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.

Meski begitu, Medina mengkhawatirkan akan kondisi keselamatan dirinya. Medina khawatir jika saat jalan keluar rumah tiba-tiba ada orang yang mencelakainya.

”Saya merasa nggak aman kan karena saya jadi target awal mau dipatahin kakinya. Itu saya dengar sendiri dari pelaku,” ujar Medina Moesa saat ditemui di bilangan Pancoran Jakarta Selatan Kamis (19/11).

Tak mau hal yang tidak diinginkan terjadi, Medina Moesa berencana untuk meminta perlindungan kepada LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban) untuk melindungi dirinya.

“Iya saya akan meminta perlindungan. Kan kalau tiba-tiba di jalan kenapa-napa khawatir juga,” katanya lebih lanjut.

Sementara kerabat pelaku, Budianto Tapahary menyatakan dirinya menyebut mantan istri Sajad Ukra, Nikita Mirzani sebagai otak di balik aksi pemukulan mantan manajer Lucinta Luna bukan tanpa sebab.

Dia mengaku sudah mengantongi bukti sebagai bentuk pertanggungjawabannya di hadapan hukum.

Kata Budi, dirinya sudah mengantongi bukti transfer dari orang berinisial D diduga asisten Nikita Mirzani kepada lelaki berinisial T.

Budi pun siap apabila Nikita Mirzani merasa keberatan atas pernyataannya tersebut.

“Kalau saya pasang badan dianggap memberikan keterangan tidak benar nggak apa-apa, tapi saya kan punya bukti dan ada pengakuan tertulis sama saya,” tuturnya.

Budi bahkan dengan penuh percaya diri mengatakan, Nikita Mirzani bisa diseretnya ke dalam penjara karena disebutnya otak di balik aksi penganiayaan yang dialami mantan manajer Lucinta Luna.

“Tidak ada orang yang kebal hukum. Saya ingatkan masa percobaan kamu yang kemarin kasus sama Dipo belum selesai. Dan saya katakan kamu pasti masuk ke Rutan Pondok Bambu,” katanya.

 

 

Sumber: Pojoksatu.id

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index