Bahaya Salah Mengobati Asam Urat, Nyawa Pun Melayang

Bahaya Salah Mengobati Asam Urat, Nyawa Pun Melayang
Photo : VIVA/Tasya Paramitha. Obat-obatan.

Riauaktual.com - Siapapun yang mengalami gejala maupun penyakit asam urat, pasti akan mengambil obat untuk meredakannya. Ya, beragam obat asam urat bisa kita temukan dengan mudah baik di toko obat hingga apotek terdekat.

Tapi jangan sembarangan saat Anda ingin mengobati asam urat, karena jika salah dan tidk sesuai aturan nyawa pun bisa melayang. Hal ini terjadi pada seorang wanita, yang kerap mengalami masalah dengan penyakit asam urat.

Dikutip dari theindependent.sg, wanita asal Singapura berusia 28 tahun meninggal dalam rentang waktu beberapa jam, setelah dia minum jus buah untuk mengobati asam uratnya. Obat asam urat apa yang ia konsumsi hingga nyawanya melayang?

Menurut sumber tersebut, dia membeli jus tersebut di Geylang untuk jangka waktu enam bulan. Setelah dia diberi tahu bahwa, minuman itu akan mengobati kondisi asam uratnya.

Wanita muda yang dikenal sebagai Titinlismawati, mulai mengonsumsi jus buah yang dia beli dari toko Geylang. Setelah dia menemukan bahwa jus tersebut benar-benar menghilangkan rasa sakit, yang disebabkan oleh kondisi asam urat di kakinya.

Kagum dengan hasil yang cepat, Titinlismawati berbagi minuman berwarna ungu itu dengan ayahnya, yang juga mengalami rasa sakit yang segera. Efeknya sangat cepat.

"Saya juga meminumnya sekali atau dua kali dan rasa sakit itu hilang begitu saja. Saya tidak bisa percaya karena itu terlalu ajaib dan mengkhawatirkan jika mengandung bahan-bahan kuat," ucap ayah Titin.

Meskipun ayahnya tetap waspada dan berhenti minum jus, Titinlismawati tidak terhalang dan terus mengkonsumsi jus sampai Jumat lalu, 21 September.

Pada hari Jumat, saudara perempuannya membawa Titinlismawati ke rumah sakit setelah dia mengeluh sakit punggung. Dokter mendiagnosis dia sakit perut, tetapi kondisi Titinlismawati tiba-tiba memburuk.

Ayahnya mengatakan kepada wartawan: "Dokter mengatakan itu hanya flu perut. Dia mengkonsumsi obat yang diresepkan tetapi pada pukul 11 ??pagi setelah kembali ke rumah, dia mulai mengalami kesulitan bernapas dan terus terengah-engah."

Beberapa jam setelah mengunjungi rumah sakit, Titinlismawati mulai kesulitan bernafas dan berkeringat tetapi suhu tubuhnya sangat rendah. Ayahnya melakukan CPR dan kakaknya memanggil ambulans.

Titinlismawati dengan cepat dibawa ke rumah sakit tetapi kehilangan nyawanya, setelah berjuang selama 8 jam.

"Dokter bertanya, apakah kami ingin terus menyelamatkannya? Dan mengatakan bahkan jika kami berhasil membawanya kembali hidup, otaknya bisa mati. Kami bersikeras untuk menyelamatkannya tetapi tidak berhasil. Dia meninggal pada jam 9 malam," tambah ayahnya.

Karena curiga bahwa jus buah ada hubungannya dengan kematian anak mereka, keluarga menyerahkan jus itu kepada petugas investigasi untuk menjalankan tes. Saat itulah petugas dan keluarga menemukan bahwa, penjualan jus tersebut telah dilarang di Singapura selama satu tahun terakhir, karena mengandung tingkat Dexamethasone yang tinggi.

Dexamethasone adalah steroid yang mencegah pelepasan zat dalam tubuh yang menyebabkan peradangan. Efek samping yang umum dari mengkonsumsi steroid termasuk mual dan muntah, sakit kepala parah, penglihatan kabur, berdebar di leher atau telinga, dan sesak nafas.

Meskipun nama dari jus buah itu belum diungkapkan, harian Cina melaporkan bahwa minuman itu diproduksi di Malaysia.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index