Riauaktual.com - Kepala dinas pendidikan Pemuda dan olahraga (Disdikpora) kabupaten Rokan Hulu akan mengupayakan mobiler (meja dan kursi) di sekolah Dasar Negeri (SDN) 011 Bonai Darussalam, jika tidak mendapat rasionalisasi pada tahun 2018.
"Untuk mobiler siswa kita upayakan tahun ini. Semoga saja tidak kena rasionalisasi tahun ini," kata kepala Disdikpora Rohul Drs. H. Ibnu Ulya M. Si, kemarin.
Terkait sarana dan prasarana (sarpras) fisik penambahan kontruksi Ruang Kelas Belajar(RKB) SDN 011 Bonai Darussalam, Ia menyatakan pihaknya sudah menyampaikan ke pemerintah pusat untuk dana pembangunan Prioritas Nasional ke daerah lewat Dana Alokasi Khusus(DAK)yang bersumber dari Anggaran Pendapatan belanja Negara.
"Dan untuk bangunan, kita sudah usahakan mengusulkan melalui DAK 2019.Semoga semua program kita berjalan sesuai Rencana,"Imbuhnya.
Kepala Dinas Pendidikan ketika ditanya mengenai status guru pendidik yang berjumlah 6 (enam) orang di SDN 011 Bonai Darussalam yang masih berstatus honorer atau non PNS, menurut Ibnu, belum dapat memastikan harapan dan peluang untuk peningkatan guru pendidik dan pengangkatan honorer di daerah Rohul.
Sebelumnya, jumat (24/8), Kepala SDN 011 zulfahri S. Pd. I, melalui wakil kepala sekolah Tiarma Uli Sijabat S.Pd,mengemukakan kondisi RKB yang sangat mengharukan, karena para murid siswa siswi kelas I dan kelas 2 harus menjalani proses belajar mengajar menggunakan meja yang sudah rusak dan beralaskan lantai semen akibat ketiadaan kursi.
Selain sarpras mobiler,Tiarma menuturkan,mutu pendidikan di SDN 011 bonai Darussalam juga terisolasi pada 6 tenaga pendidik yang kini masih berstatus honorer dan RKB yang minim dan terbatas. RKB yang kurang dan 6 guru berstatus non PNS,jelasnya,mengajar dan mendidik 208 murid kelas 1hingga kelas VI SD.
Ia juga sangat mengharapkan perhatian yang serius dari pemerintah kabupaten Rokan Hulu,Organisasi Perangkat daerah(OPD) Disdikpora Rohul untuk bisa memberikan bantuan mobiler RKB dan peningkatan status guru honorer menjadi PNS, harap Tiarma. (AT)
