Besok, Korut-Korsel Kembali Duduk Satu Meja

Besok, Korut-Korsel Kembali Duduk Satu Meja
Kepala delegasi Korut, Ri Son Gwon, berjabat tangan dengan rekannya asalh Korsel, Cho Myoung-gyon, saat bertukar dokumen setelah pertemuan mereka di d

Riauaktual.com - Korea Utara (Korut) dan Korea Selatan (Korsel) telah sepakat untuk mengadakan perundingan tingkat kerja di Paviliun Tongil di sisi utara desa gencatan senjata Panmunjom pada 15 Januari esok. Demikian pernyataan kementerian unifikasi Korsel.

"Delegasi yang dipimpin oleh menteri unifikasi Cho Myung-kyun, akan dikirim untuk mengadakan pembicaraan mengenai prospek Korea Utara mengirimkan kelompok pertunjukan seni ke Olimpiade Musim Dingin di Korea Selatan," kementerian tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan seperti disitir dari Reuters, Minggu (14/1/2018).

Perundingan antar-Korea diadakan secara bergantian di Peace House, yang berada di sisi Panmunjom di Korsel di zona demiliterisasi, dan Paviliun Tongil di Korut.

Kementerian tersebut mengatakan sebelumnya pada hari Sabtu bahwa Korut telah mengusulkan untuk mengadakan pembicaraan pada 15 Januari mengenai masalah tersebut.

"Selain itu, kementerian tersebut juga meminta tanggapan cepat atas usulan Korea Selatan pada 12 Januari untuk melakukan perundingan tingkat kerja mengenai partisipasi Utara di Olimpiade musim dingin Pyongchang," tambah kementerian tersebut.

Pejabat dari Korut dan Korsel awal pekan ini mengatakan bahwa mereka telah sepakat untuk mengadakan negosiasi guna menyelesaikan masalah dan mencegah konflik yang tidak disengaja. Kesepakatan itu terjadi setelah dialog resmi pertama mereka setelah lebih dari dua tahun di tengah ketegangan yang tinggi atas program senjata Korut.

Korsel juga mengatakan bahwa mereka ingin membentuk tim hoki wanita gabungan dengan Korut. Pejabat Komite Olimpiade Internasional Korea Utara (IOC) mengatakan bahwa komite itu tengah mempertimbangkan usulan tersebut, sementara kedua belah pihak juga akan mengadakan pembicaraan yang diselenggarakan oleh IOC pada 20 Januari.

Dalam sebuah pernyataan bersama setelah 11 jam perundingan pada hari Selasa lalu, Korut dan Korsel mengatakan bahwa mereka telah sepakat untuk mengadakan perundingan militer dengan militer dan bahwa Korut akan mengirim delegasi besar ke Olimpiade Musim Dingin bulan depan.

Washington menyambut baik pertemuan tingkat tinggi itu dan menyebutnya sebagai langkah awal untuk menyelesaikan krisis senjata nuklir Korut, meskipun Pyongyang mengatakan bahwa nuklir itu hanya ditujukan untuk Amerika Serikat dan tidak untuk didiskusikan. (Wan)

 

 

Sumber: Sindonews.com

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index