Asteroid Terbesar Melintasi Bumi dalam Jarak Paling Dekat! Ini Keunikannya

Asteroid Terbesar Melintasi Bumi dalam Jarak Paling Dekat! Ini Keunikannya
Foto : (Foto: NASA)

Riauaktual.com -  Asteroid Florence yang melintas ke Bumi pekan lalu berada pada jarak 7 juta kilometer atau 4,4 juta mil. Fenomena tersebut merupakan asteroid terbesar yang melintasi Bumi.

Dilansir dari Sciencealert, asteroid Florence memiliki 2 bulan kecil, dan menurut gambar radar yang diperoleh NASA (The National Aeronautics and Space Administration) Florence dalam jarak dekat pada 31 Agustus dan 1 September. “Banyak asteroid yang diketahui melintas dekat dengan Bumi, namun Florence menjadi yang paling besar,” ungkap Paul Chodas dari JPL (Jet Propulsion Laboratory) - NASA, manajer Pusat Studi Objek Dekat Bumi.

Florence adalah asteroid terbesar yang bisa melewati Bumi dan semenjak itu program NASA mulai mendeteksi dan melacak asteroid yang ada di sekitar Bumi sekarang. Florence kabarnya hanya berjarak 4,4 kilometer dari Bumi.

Asteroid tersebut memiliki keunikan sebab memiliki dua Bulan. Bulan itu sendiri sangat kecil, hanya berukuran sekira 100-300 meter. Dengan rentang waktu pengorbitan sekira 8 jam untuk bulan dalam serta antara 22 dan 27 jam untuk bulan terluar.

Asteroid yang memiliki 2 bulan merupakan hal yang tidak biasa. Sekira 60 asteroid di sekitar Bumi yang jumlahnya 16.400, tetapi mereka hanya memiliki setidaknya 1 bulan atau tidak sama sekali.

Asteroid yang memiliki 2 bulan benar-benar jarang terjadi dan jarang ditemui. Florence hanya asteroid ke-3 terdekat dari Bumi dari kelompok triple asteroid yang ditemukan sampai saat ini.

Kedua asteroid lainnya adalah Asteroid 1994 CC yang ditemukan memiliki bulan pada 2009. Selain itu, asteroid 2001 SN263 yang ditemukan pada 2008.

Tidak ada dari kedua asteroid tersebut yang terbang melintasi Bumi sedekat yang dilakukan oleh Florence. Bagaimana pun, hal tersebut menawarkan kesempatan langka bagi pengamat untuk mengamati benda-benda langit itu secara lebih dekat sebelum mereka melanjutkan perjalanan lainnya untuk mengelilingi Matahari.

Selain mengungkapkan jumlah Bulan pada asteroid Florence, gambar radar NASA juga memberi sedikit informasi lebih mengenai asteroid tersebut. Florence harus melanjutkan perjalanannya, namun NASA akan terus melakukan pengamatan selama 1 atau 2 hari untuk memanfaatkan kedekatan asteroid yang paling langka itu.

Terakhir kali, Florence melintas dekat Bumi pada 1890 dan tidak akan berada dalam jarak dekat dengan Bumi sampai 2500.


 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index