RIAU (RA) - Sejumlah tokoh mengapresiasi usulan Sekwan Zulkarnain Kadir untuk mengabadikan nama Ma'rifat Marjani menjadi nama ruangan di DPRD Riau. Sebelumnya mantan Walikota Pekanbaru Raja Rusli, saat ini dukungan kembali dilontarkan oleh tokoh Riau Kolonel Purn Abas Jamil.

Mantan Ketua Partai Golkar Riau ini mengaku Ma'rifat Marjani layak diabadikan sebagai nama ruangan di DPRD Riau yang didasari perjuangan beliau ketika duduk di Parlemen. "Ma'rifat Marjani sebagai anggota DPR RI pertama utusan Riau di era 50-an adalah tokoh yang tegas dan berani bersuara lantang dalam memperjuangkan Riau," ujar mantan ketua FKPMR ini, Rabu (23/1/2013).

Salah satu perjuangan Ma'rifat Marjani adalah meminta pemerintah pusat untuk memisahkan Provinsi Riau dari Sumatera Tengah agar Riau dengan potensinya dapat berkembang lebih cepat. Ketika itu Ma'rifat Marjani yang juga dipercaya mewakili suara dari tiga Provinsi berani mengancam Pemerintah Pusat jika permintaannya tidak dipenuhi.

"Beliau satu-satunya orang yang berani mengancam pemerintah pusat andai kata Riau tidak berpisah dari Sumatera Tengah maka Riau akan bergabung dengan Malaysia, ini sangat luar biasa," ucap Abas Jamil.

Ditegaskan Abas Jamil dirinya menyambut baik usulan Sekwan, ia akan menindak lanjuti dengan mengumpulkan semua literatur dan para tokoh saksi hidup untuk mensukseskan rencana itu.

"Saya akan rundingkan dengan Raja Rusli dan mengumpulkan para saksi hidup yang mengetahui peristiwa ini," jelas Abas Jamil yang juga akan mengeksposnya di media.

Diakui Abas Jamil, nama Ma'rifat Marjani bukan saja akan didukung untuk menjadi nama ruangan di DPRD Riau tapi Kolonel Purn TNI AD ini juga akan mengusulkannya menjadi nama salah satu jalan di Pekanbaru.

"untuk mengenang jasa beliau kita berecana akan bertemu DPRD Kota Pekanbaru untuk mengusulan nama Ma'rifat Marjani menjadi nama salah satu jalan," pungkasnya mengakhiri.

Laporan: M Tiar
Editor: Riki