Pemilihan Wagubri Akan Digelar Secara Voting Tertutup, KPK Diminta Mengawasi

Pemilihan Wagubri Akan Digelar Secara Voting Tertutup, KPK Diminta Mengawasi
ilustrasi

PEKANBARU (RA) - Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldy Jusman meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melakukan pengawasan saat pemilihan Wagubri dilaksanakan. Pemilihan Wagubri akan diadakan dalam Rapat Paripurna DPRD Riau.

"Kita minta KPK untuk melakukan pengawasan, bukan hanya KPK saja, seluruh elemen masyarakat diharapkan ikut mengawasi pemilihan wakil gubernur," kata Noviwaldy Jusman, Kamis (15/12).

Menurutnya, pengawasan dalam sebuah pemilihan perlu dilakukan. Terutama bisa menjawab tudingan tentang adanya politik uang seperti yang dialamatkan berbagai pihak kepada DPRD Riau.

"Kami yakin dan percaya tidak akan ada yang namanya politik uang. Tidak ada salahnya jika keyakinan kami ini dibarengi dengan pengawasan yang dilakukan, terutama oleh KPK," ungkap politisi Demokrat ini.

Dikesempatan tersebut, Ia kembali mendesak agar DPD I Golkar Riau agar segera mengirimkan dua nama calon Wagubri ke DPRD Riau. Setelah dua nama dikirimkan, wakil rakyat akan membentuk panitia seleksi pemilihan.

"Nanti akan dilakukan fit and proper test. Pemilihan akan dilakukan secara voting tertutup," ujar mantan anggota DPRD Kota Pekanbaru ini. (Nat)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index