Dewan Minta Dishubkominfo Buat Terobosan Pengelolaan Parkir

Dewan Minta Dishubkominfo Buat Terobosan Pengelolaan Parkir
ilustrasi

RIAU (RA) - Kurang optimalnya kinerja Dinas Perhubungan, komunikasi dan informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Pelalawan mendapat sorotan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pelalawan.

Dimana salah satu indikator tidak maksimalnya dinas terkait itu adalah masih kecilnya pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor parkir. Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diperoleh dari sektor parkir dinilai tidak sebanding dengan potensi yang ada di kabupaten Pelalawan khususnya di kecamatan Pangkalan Kerinci.       

Informasi ini dibeberkan Ketua Komisi III DPRD Pelalawan Imustiar S.Ip, di Pangkalankerinci, Kamis. Dikatakannya, dirinya menilai pendapatan dibidang parkir tidak sebanding dengan potensi yang ada. Dimana jumlah kendaraan bertambah setiap tahun, tapi pendapatan dari retribusi parkir ini masih tergolong sangat kecil.      
"Benar, dengan kurang optimalnya pendapatan di bidang parkir yang diraih ini, maka saya meminta kepada Dishubkominfo agar dapat melakukan terobosan baru untuk meningkatkan PAD dari parkir," ujarnya.     

Lanjutnya, jika dilihat dari luas daerah kabupaten Pelalawan yang ada saat ini sangat berpotensi untuk meningkatkan PAD parkir. Namun sangat disayangkan banyak lokasi yang berpotensi belum dimanfaatkan oleh dinas terkait. Disamping itu juga, masih banyak para juru parkir yang tidak resmi karena disaat bertugas meminta uang parkiran tidak memberikan karcis parkir kepada pelanggannya.   

"Jadi, Dishubkominfo Pelalawan harus benar-benar memasang target sesuai dengan potensi yang ada di lapangan. Untuk itu, maka saya minta kepada Dishubominfo untuk melakukan pengecekan ulang terhadap sistem perpakiran yang diterapkan oleh Dishubkominfo Pelalawan saat ini. Dan saya menghimbau kepada dinas terkait untuk menertibkan juru parkir tidak resmi yang telah merugikan, karena mereka tidak memberikan pemasukan PAD kepada daerah," sebutnya.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index