RIAU (RA) - Provinsi Riau memiliki potensi pertanian yang masih cukup. Hal inilah yang perlu mendapat perhatian untuk dapat dimaksimalkan dalam mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Dalam penerapannya, kabupaten/kota se Riau tidak hanya terpaku pada pengembangan sektor kelapa sawit. Misalnya, di Kabupaten Indragiri Hilir yang dapay menggali sektor perkebunan kelapa.
Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman meminta kepada seluruh kabupaten/kota untuk dapat memetakan wilayah pertanian. Langkah ini dinilai berperan positif dalam melihat produk unggulan, sehingga tidak terfokus kepada satu komoditas
Ia menilai, langkah ini sangat penting dalam rangka pengembangan produk pertania unggulan. Dengan langkah inovasi tersebut juga dapat mengantisipasi dari langkah pengembangan yang hanya terpusat pada perkebunan kelapa sawit.
Lebih jauh kata Gubri, apabila satu wilayah pertanian hanya ditanami satu produk unggulan, tentu akan memberikan dampak negatif. Terlebih jika harga tanaman sawit turun yang berdampak kepada semua sektor.
"Untuk itu perlu inovasi-inovasi, Dan makanya perlu adanya integrasi. Agar jangan seenaknya terjadi alih fungsi fungsi lahan komoditas," urainya lagi. (dr)
