Programkan Maghrib Mengaji, Tapi Warnet Menjamur, Masjid Sepi

Programkan Maghrib Mengaji, Tapi Warnet Menjamur, Masjid Sepi
ilustrasi

RIAUAKTUAL.COM - Sejak lama Pemko Pekanbaru memogramkan maghrib mengaji. Sejalan dengan itu, warung internet pun menjamur di Kota Pekanbaru yang mengakibatkan, program maghrib mengaji hanya tinggal nama. Anak-anak lebih memilih ke warnet.

"Seharusnya, dibuat aturan agar warnet tidak buka saat jadwal shalat, apalagi Maghrib sampai Isya, disampaikan kepada pengelola warnet untuk tidak menerima anak-anak bermain di warnet di jam tersebut, demi suksesnya program maghrib mengaji ini," ungkap Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Zainal Arifin, Selasa (17/5/2016).

Sebenarnya, kata Zainal, program maghrib mengaji sangat didukung oleh kalangan legislator di DPRD Pekanbaru, namun banyaknya keluhan dari masyarakat terkait keberadaan warnet yang meresahkan karena beroperasi hampir 24 jam, membuat DPRD Pekanbaru gerah dan meminta Pemko segera mempertegas dan membuat aturan yang jelas mengenai jam operasional warnet di Pekanbaru.

"Kita minta Pemko dapat mengiringi Visi Misi kota Pekanbaru yang madani, dan  tentunya untuk jam buka warnet di Pekanbaru saat ini dapat diperjelas lagi," pintanya.

Menurut penilain Politisi Gerindra ini, keberadaan warnet semakin meresahkan dan jumlahnya kian menjamur serta sudah masuk ke pemukiman-pemukiman warga, hal ini akan meresahkan orangtua karena membuat anak-anak mereka liar.

"Apalagi sebentar lagi puasa, kita tidak mau keberadaan warnet dapat menganggu aktivitas anak-anak terutama di jam-jam maghrib dan waktu belajar, untuk itu sekali lagi kita minta jam operasional warnet diperjelas. Tidak seperti sekarang. Kita juga ketahui tindak kriminal juga terjadi di warnet, seperti adanya penggerebekan narkoba, dan praktek judi online pun ditakutkan ada di warnet. Oleh karena itu kita minta ketegasan pemerintah dan pengusaha warnet mengatur jam operasionalnya untuk mendukung program mengaji yang dibuat Pemko Pekanbaru," pungkasnya.


Laporan : MAD

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index