PEKANBARU (RA) - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Riau, Akmal Abbas, melantik dan mengambil sumpah jabatan sejumlah pejabat baru di lingkungan Kejaksaan Tinggi Riau pada Kamis (24/7/2025).

Dalam pelantikan tersebut, Akmal menekankan pentingnya profesionalisme dan integritas dalam menjalankan tugas.

Beberapa pejabat yang dilantik antara lain Wakil Kepala Kejati (Wakajati) Riau Dedie Tri Hariyadi, Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Marlambson Carel Williams, Asisten Intelijen Sapta Putra, Asisten Pengawasan Dwi Astuti Beniyati, dan Asisten Tindak Pidana Umum (Aspidum) Otong Hendra Rahayu.

Pelantikan juga mencakup sejumlah Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari), yakni Silpia Rosalina (Kajari Pekanbaru), Nadda Lubis (Kajari Bengkalis), Dwianto Prihartono (Kajari Kampar), Rabani Meryanto Halawa (Kajari Rokan Hulu), Ricky Makado (Kajari Kepulauan Meranti), dan Siswanto AS (Kajari Pelalawan). Selain itu, tiga Koordinator juga dilantik: Andrie Wahyu Setiawan, Farouk Fahrozi, dan Bayu Novrian Dinata.

Acara pelantikan yang berlangsung khidmat ini turut dihadiri oleh Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Wilayah Riau, Ny. Dewi Akmal, para asisten, kepala bagian tata usaha, para koordinator, pejabat eselon IV, serta undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Akmal Abbas menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremonial, melainkan bagian dari langkah strategis memperkuat pelaksanaan tugas dan fungsi Kejaksaan di Provinsi Riau.

“Pelantikan ini mencerminkan kepercayaan institusi terhadap kompetensi, dedikasi, dan integritas yang telah ditunjukkan para pejabat yang dilantik,” ujar Akmal.

Akmal juga menegaskan bahwa rotasi, mutasi, dan promosi adalah dinamika organisasi yang bertujuan menyegarkan struktur, meningkatkan kualitas pelayanan, serta merespons tantangan penegakan hukum yang terus berkembang.

Kepada para asisten, Kajati meminta segera melakukan pemetaan kinerja menyeluruh di bidang masing-masing dan mendorong sinergi antarseksi. Fokus utama yang ditekankan adalah penerapan prinsip integritas, akuntabilitas, serta peningkatan pelayanan publik.

Untuk para kepala kejaksaan negeri, Akmal menekankan pentingnya adaptasi cepat terhadap dinamika lokal, penegakan hukum yang adil, serta upaya menjaga marwah institusi. Ia juga menyoroti pentingnya kesiapan satuan kerja dalam mewujudkan zona integritas menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Kepada para koordinator, Akmal berharap agar kepemimpinan mereka mampu membangun soliditas tim, menguatkan komunikasi lintas bagian, dan menerapkan pola kerja yang lebih kolaboratif.

“Semakin tinggi jabatan yang diemban, semakin besar pula tanggung jawab yang harus ditunaikan, baik kepada institusi, masyarakat, maupun kepada Tuhan Yang Maha Esa,” ucapnya menutup sambutan.

Akmal juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para istri dan keluarga pejabat yang dilantik atas dukungan moral dan doa yang terus mengiringi.

"Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum pembaruan semangat dan komitmen seluruh jajaran Adhyaksa di Riau dalam menegakkan supremasi hukum serta menghadirkan pelayanan publik yang berintegritas dan profesional," tutupnya.

#Kejati Riau