PEKANBARU (RA) - Kasus kebakaran lahan di Kota Pekanbaru, mulai naik siginifikan pasca memasuki puncak musim kemarau pada Juli ini. Kebakaran lahan yang terjadi di Jalan Swadaya, Kecamatan Binawidya, Kamis (17/7) kemarin menambah jumlah catatan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Pekanbaru.

Total dari Januari hingga saat ini sudah lebih dari 11 hektar lahan kosong di Pekanbaru yang terbakar. Lokasinya kebakaran lahan ini tersebar di beberapa kecamatan.

"Di Kecamatan Binawidya sore semalam saja sekitar 2 hektar lahan yang terbakar. Pemadaman dilakukan hingga malam hari," kata Kalaksa BPBD Kota Pekanbaru, Zarman Candra, Jumat (18/7).

Ia menuturkan, pada Kamis (17/7) kemarin kebakaran lahan terjadi di tiga kecamatan. Di antaranya Kecamatan Bukit Raya, Rumbai, dan Binawidya. Namun yang paling parah di Kecamatan Binawidya, sementara dua kecamatan lainnya hanya 0,1 hektar lahan saja yang terbakar.

"Beberapa hari belakangan ini memang cukup signifikan, kemarin ada 3 kejadian kebakaran lahan. Puncak musim kemarau di Bulan Juli ini lah," terangnya.

Ia mengimbau masyarakat tetap mewaspadai kebakaran lahan ditengah musim kemarau ini. Masyarakat juga dilarang membuka lahan dengan cara dibakar.

"Dari koordinasi kami ke BMKG, dari segi kualitas udara Pekanbaru ini masih kategori baik ya. Tapi kami imbau masyarakat tetap waspadai kebakaran lahan ini," pungkasnya.